Kisah Caleg DPR RI Raup Suara Tertinggi Vs Caleg Nol Suara di Pemilu 2024, Ini Fakta di Baliknya
Politikus PDIP Said Abdullah menjadi Caleg dengan perolehan suara tertinggi , kemudian Jan Samuel Maringka tercatat sebagai Caleg nol suara
Penulis: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus PDIP Said Abdullah menjadi Caleg dengan perolehan suara tertinggi secara nasional, kemudian Jan Samuel Maringka tercatat sebagai Caleg yang tidak mendapatkan suara alias nol dalam Pemilu 2024.
Tentu saja ada sebab di balik suksesnya Said Abdullah meraup suara di Dapil Jawa Jawa Timur XI yang meliputi Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Pemakasan, Kabupaten Sampang, dan Kabupaten Sumenep.
Said Abdullah diketahui meraup 528.815 suara dalam Pemilu 2024.
Begitu juga dengan Jan Samuel Maringka, tentu ada alasan kenapa mendapatkan nol suara alias tidak ada yang memilih dalam Pemilu 2024.
Baca juga: Cerita Said Abdullah Rutin Bersedekah Tiap Ramadan
Jan Samuel Maringka tercatat menjadi Caleg dari Partai Perindo.
Ia maju dalam Pileg 2024 dari Dapil Sulawesi Selatan I yang meliputi wilayah Bantaeng, Gowa, Jeneponto, Kepulauana Selayar, Kota Makassar, dan Takalar.
Berikut penyebab Said Abdullah mendapatkan suara tertinggi dan Jan Samuel Maringka mendapatkan suara nol:
Kisah Sukses Said Abdullah Raup Suara Tertinggi
Politikus PDIP Said Abdullah dipastikan mengamankan satu kursi DPR RI dari Dapil Jawa Jawa Timur XI.
Said Abdullah bukan orang baru di Senayan. Pada periode 2019-2024, Said Abdullah duduk menjadi Ketua Badan Anggaran DPR RI.
Pria kelahiran Sumenep, 22 Oktober 1962 tersebut merupakan politikus senior PDIP.
Baca juga: Eks Irjen Kementan Sekaligus Relawan Jokowi Jadi Caleg di Sulsel, Raih 0 Suara
Sebelum menjadi anggota DPR, putra asli Madura tersebut mengawali karir politiknya bergabung dengan organisasi sayap PDIP, Banteng Muda Indonesia (BMI) cabang Sumenep pada 1982.
Setahun bergabung dengan BMI, ia dipercaya menjadi Sekretaris PDIP (dulu bernama PDI) cabang Sumenep.
Karir politiknya pun kian moncer. Ia di partai saat ini menjabat sebagai Ketua DPP PDIP Bidang Perekonomian.
Kariernya sebagai wakil rakyat dimulai pada 2004.