Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dibela Advokat Kondang, Gerindra Anggap Ecek-Ecek Gugatan Kubu Anies dan Ganjar: Pasti Kita Lahap

Habiburokhman menganggap ecek-ecek gugatan yang dilayangkan Timnas AMIN dan kubu Prabowo-Gibran di Mahkamah Konstitusi (MK).

Penulis: Jayanti TriUtami
Editor: Febri Prasetyo
zoom-in Dibela Advokat Kondang, Gerindra Anggap Ecek-Ecek Gugatan Kubu Anies dan Ganjar: Pasti Kita Lahap
Tribunnews.com/Chaerul Umam
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman. Terkini, Habiburokhman menganggap ecek-ecek gugatan yang dilayangkan Timnas AMIN dan kubu Prabowo-Gibran di Mahkamah Konstitusi (MK). 

TRIBUNNEWS.COM - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Gerindra Habiburokhman kembali buka suara soal gugatan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang dilayangkan kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Habiburokhman menganggap sepele gugatan yang dilayangkan rival Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

Ia pun menyinggung sederet pengacara ternama yang siap membela Prabowo-Gibran dalam sidang sengketa di Mahkamah Konstitusi (MK).

Pengacara tersebut di antaranya Hotman Paris Hutapea, Otto Hasibuan, hingga OC Kaligis.

Selain itu, ada pula pakar tata negara Prof. Yusril Ihza Mahendra dalam jajaran Tim Pembela Prabowo-Gibran.

“Dan kita ada dream team ini, tim lawyer kita kan dream team yang paling paham HTN (hukum tata negara) di Indonesia. Siapa selain Prof. Yusril Ihza Mahendra The Best Lawyer HTN di indonesia, gurunya guru ya kan. Pengacara termahal siapa yang begini-begini (gesture-nya Hotman Paris) Bang Hotman yang memenangkan perkara-perkara sulit,” ucap Habiburokhman, dikutip dari Wartakotalive.com, Selasa (26/3/2024).

“Ketuanya advokat, presidennya advokat se-Indonesia siapa, Bang Otto Hasibuan, pengacara paling senior yang aktif siapa Pak Oce Kaligis, pengarahnya juga ini orang terganteng se-indonesia Habiburokhman ya kan."

Berita Rekomendasi

Dengan sederet tim pembela ternama itu, Habiburokhman optimis kubu Prabowo-Gibran bisa menang dalam sidang sengketa PHPU di MK.

Ia bahkan menganggap gugatan kubu AMIN dan Prabowo-Gibran ecek-ecek.

"Ini dream team boss gituloh, gugatan ecek-ecek begitu ya pasti kita lahap gituloh,” ujarnya.

Selain itu, Habiburokhman juga menganggap kubu AMIN dan Prabowo-Gibran tak punya cukup bukti untuk menjelaskan dugaan kecurangan Prabowo-Gibran selama gelaran Pilpres 2024.

Baca juga: Timnas AMIN Balas Sindiran Hotman Paris Soal Permohonan Cengeng: Sebaiknya Beliau Banyak Baca

Ia berpendapat laporan dua kubu tersebut hanyalah daur ulang dari masalah sebelumnya.

“Karena saking tidak ada buktinya soal kecurangan masalah itu didaur ulang oleh kedua paslon ini, kalau anda baca konstruksi permohonannya 80 persen kan soal itu aja, didaur ulang lagi, ya kan?"

"Baca deh 150 halaman itu-itu aja yang dibahas, lainnya dikit-dikit soal bansos, bansos gampang sekali dipatahkan ya,” tandasnya.

Timnas AMIN Balas Ledekan Tim Pembela Prabowo-Gibran

Sebelumnya, Timnas AMIN turut membalas ledekan anggota Tim Pembela Prabowo-Gibran, Hotman Paris Hutapea.

Dalam pernyataannya, Hotman Paris sempat menyebut gugatan yang dilayangkan Timnas AMIN dan kubu Ganjar-Mahfud hanyalah gugatan cengeng.

Menanggapi ledekan Hotman Paris, Ketua Tim Hukum Nasional (THN) Timnas AMIN Ary Yusuf hanya memberi respons santai.

Ary justru berkelakar dengan menyebut hanya menertawakan apa yang disampaikan pengacara kondang tersebut.

"Kita ketawain aja.. hahaha," kata Ary, Selasa (26/3/2024).

Selain itu, Ary juga meminta Hotman Paris agar lebih banyak membaca.

Ia berujar Hotman Paris perlu membaca tentang ilmu konsultasi untuk bicara lebih lanjut tentang gugatan di MK.

"Iya kita sudah siap (membuktikan permohonan)," tandasnya.

Baca juga: Sindiran Balik Timnas AMIN dan Kubu Ganjar-Mahfud seusai Diledek Hotman Paris soal Gugatan Cengeng

Ejekan Hotman Paris

Hotman Paris menyebut kubu AMIN dan Ganjar-Mahfud seharusnya tidak perlu mengikuti seluruh proses tahapan Pilpres 2024 jika sejak awal merasa pencalonan Gibran tidak sesuai dengan prosedur.

Pernyataan itu disampaikan Hotman setelah Tim Pembela Prabowo-Gibran mengajukan permohonan sebagai pihak terkait dalam gugatan PHPU di MK.

"Dari debat cawapres. berapa kali Gibran debat dengan cawapres 01 dan 03, itu atas undangan KPU dan tidak ada protes satu pun (dari kedua pihak). kok sekarang KPU disalahkan?" kata Hotman saat jumpa pers di Gedung MK RI, Senin (25/3/2024) malam.

Hotman juga menyoroti kegembiraan capres-cawapres saat mengambil undian nomor urut dalam Pilpres 2024.

Disebutnya, tak ada satu pun capres dan cawapres yang terlihat keberatan atas kehadiran Gibran kala itu.

"Dua kali 01 dan 03 keabsahan Gibran. waktu pendaftaran di KPU. 01 dan 03 mendapatkan nomor malah mereka pestapora berdiri 01, 02, 03 berdiri tidak ada satupun protes tentang keabsahan Gibran," kata dia.

Karena itu, Hotman menilai kedua kubu sebenarnya telah menerima keabsahan pencalonan Prabowo-Gibran.

Sebab menurut Hotman, dalam ilmu hukum, asas suatu tindakan dalam menerima sesuatu bisa didasari pada pengakuan.

"Sekarang kok, KPU dipermasalahkan, itu benar-benar saya katakan itu permohonan yang super-super cengeng," kata dia.

(Tribunnews.com/Jayanti Tri Utami/Rizki Sandi Saputra/Rifqah, Wartakotalive.com/Feryanto Hadi)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas