Jika Adil Putus Gugatan Pilpres, Menantu Habib Rizieq Serukan Massa Berdiri di Belakang 8 Hakim MK
Menantu Habib Rizieq Shihab, Muhammad bin Husein Alatas turut berorasi dalam unjuk rasa bertajuk 'Aksi 164 Istighotsah Kubro
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menantu Habib Rizieq Shihab, Muhammad bin Husein Alatas turut berorasi dalam unjuk rasa bertajuk 'Aksi 164 Istighotsah Kubro Memohon Keadilan Bagi Negeri' digelar di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat pada Selasa (16/4/2024) siang.
Dalam orasinya, Husein bertanya kepada massa yang hadir apakah siap mendukung dan membela hakim Mahkamah Konstitusi (MK) jika keadilan bisa ditegakkan hakim lewat putusan sengketa hasil Pilpres 2024.
Hal ini disampaikan lantaran massa mengira hakim MK saat ini sedang terdesak dan diintervensi oleh pihak yang mengangkat mereka menjadi hakim konstitusi.
"Kalau hakim bersikap adil senang tidak? Kira - kira kalau hakim bersikap adil siap dukung hakim? Siap bela hakim? Siap berdiri bersama hakim?" tanya Husein.
Sementara itu, jika 8 hakim MK bersikap zalim, tidak mengikuti fakta hukum yang terkuak di persidangan, tak mengikuti hari nurani dan tak menegakkan keadilan, Husein bertanya kepada massa aksi ganjaran apa yang diberikan oleh Allah SWT.
"Saya mau tanya kalau 8 hakim bersikap zalim, tidak mengikuti fakta hukum, tidak mengikuti hati nurani, tidak menegakkan keadilan, saya mau tanya bisa dapat azab tidak?" ucap dia.
Tak cuma hakim, kata Husein, siapapun pihak yang punya andil bersikap zalim, mendukung kecurangan, baik itu aparat penegak hukum, pejabat hingga notulen persidangan disebutnya bisa kena azab dari Allah SWT.
Baca juga: Dihadiri Menantu Habib Rizieq Shihab, Peserta Aksi 164 di Patung Kuda Gelar Salat Ashar Berjemaah
"Bukan cuma hakim, siapa yang punya andil, mau aparatnya, mau pejabatnya, mau dari notulennya, semua yang punya andil berdiri di atas kezaliman, maka mereka mendapatkan laknat dari Allah," pungkas dia.