Persilakan Anies jika Ingin Daftar Pilkada Jakarta 2024, DPD PDIP: Nanti Diputuskan DPP
Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah PDIP DKI Jakarta, Gilbert Simanjuntak, mempersilakan Anies Baswedan apabila ingin maju dalam Pilkada.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah PDI Perjuangan (PDIP) DKI Jakarta, Gilbert Simanjuntak, mempersilakan Anies Baswedan apabila ingin maju dalam Pilkada Jakarta 2024.
Anies dipersilakan untuk mengambil formulir penjaringan bakal calon gubernur (bacagub) atau bakal calon wakil gubernur (bacawagub) ke DPD PDIP DKI Jakarta.
Meski begitu, nama mantan calon presiden (capres) nomor urut 1 itu tak serta merta lolos begitu saja.
Nantinya, jelas Gilbert, jika mendaftar Anies akan mengikuti penjaringan berjenjang dari DPD hingga DPP PDIP.
“Kalau memang Bung Anies berniat maju lewat PDIP, sekarang saatnya pendaftaran di DPD."
"Sistemnya terbuka, silakan mendaftar. Ini masih tahap awal, nanti diputuskan oleh DPP,” ujarnya, Rabu (8/5/2024), dilansir WartaKotalive.com.
Ia menjelaskan, DPD dan DPP akan melakukan penjaringan kepada nama-nama yang sudah mendaftar menjadi bacagub dan bacawagub Jakarta.
Penilaian terhadap kandidat bakal calon akan dilakukan secara komprehensif, baik oleh DPD maupun DPP.
“Jadi tergantung penilaian DPP, dan rekam jejak calon tersebut,” ucapnya.
Sebagai informasi, DPD PDIP Provinsi DKI Jakarta telah membuka penjaringan bacagub dan bacawagub untuk Pilkada 2024.
Penjaringan ini dilakukan selama 20 hari, yaitu dari 8 Mei sampai dengan 20 Mei 2024.
Baca juga: Deklarasi Jadi Oposisi Pemerintah, Ganjar Dinilai Mendahului Ketua Umum PDIP Megawati
Anies Butuh Waktu
Diberitakan sebelumnya, Anies Baswedan belum memutuskan apakah akan maju atau tidak dalam Pilkada Jakarta 2024.
Setelah kalah dalam Pilpres 2024, Anies mengaku membutuhkan waktu untuk memutuskan hal ini.
"Proses pilkada ini kan tidak sederhana, ya. Bukan soal pendaftarannya yang harus dipikirkan, kan kira-kira pilkada besok jujur, adil, bebas enggak ya?" kata Anies di kediamannya, kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (7/5/2024).
Lebih lanjut, Anies juga merespons sikap PDIP yang membuka kesempatan baginya maju dalam Pilkada Jakarta 2024.
Anies mengapresiasi sikap PDIP itu meski mereka kerap berseberangan dalam kontestasi Pilkada Jakarta 2017 maupun Pilpres 2024.
"Saya sangat apresiasi dan buat kami keterbukaan lintas kelompok, lintas partai itu menandakan kita sama-sama peduli tentang masa depan Jakarta," ujar Anies.
Terkait Pilkada Jakarta 2024, Anies menyatakan dirinya tak hanya menjalin komunikasi dengan PDIP, tetapi dengan semua parpol.
Meski begitu, dirinya belum memutuskan apakah akan maju atau tidak pada pilkada mendatang.
"Saya belum memutuskan, saya sendiri masih menunggu. Banyak yang berspekulasi, tapi saya enggak mau berspekulasi dulu sekarang," ucapnya.
Anies turut menjawab soal peluang dirinya berduet dengan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dalam Pilkada Jakarta nanti.
Namun, jawaban yang sama ia lontarkan, yaitu enggan berspekulasi tentang hal tersebut.
"Wong mutusin maju aja belum tahu," ucap eks Gubernur Jakarta itu.
Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul: PDIP Buka Pendaftaran Bakal Cagub DKI, Anies Dipersilakan Daftar Jika Berminat.
(Tribunnews.com/Deni/Chaerul)(WartaKotalive.com/Fitriyandi Al Fajri)