Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sohibul Iman Bukan Harga Mati, PKS Diyakini Turunkan Standar Cari Cawagub untuk Anies

Terlebih lagi, dikatakan Umam, jika Anies-Shohibul Iman bisa bersatu dan didukung oleh PDIP yang kini masih gamang dalam menyikapi hubungannya dengan

Penulis: Reza Deni
Editor: Acos Abdul Qodir
zoom-in Sohibul Iman Bukan Harga Mati, PKS Diyakini Turunkan Standar Cari Cawagub untuk Anies
Istimewa via Tribun Jabar
PKS resmi mengusung Anies Baswedan dan Wakil Majelis Syuro, Sohibul Iman sebagai cawagub di Pilkada DKI Jakarta. Hal ini diumumkan oleh Presiden PKS, Ahmad Syaikhu pada Selasa (25/6/2024). 

"Ya semuanya kembali kepada Pak Anies sendiri ya. Kami sudah berusaha berikhtiar untuk membawa Pak Anies dengan Pak Sohibul Iman, walaupun tadi memang kita berhadapan dengan sebuah realitas bahwa ini belum bisa melangkah karena belum cukup kursinya," kata Syaikhu kepada wartawan di Hotel Sahid, Jakarta, Kamis (27/6/2024).

Baca juga: Bukan RK, Kaesang Disebut Bakal Jadi Tantangan Berat Pasangan Anies-Shohibul Iman, Ini Alasannya

Syaikhu menyebut PKS sedang berusaha mencari teman koalisi, sebab PKS tidak bisa maju sendiri di Pilkada Jakarta.

"Saya juga pak anies dan kita semua akan berikhtiar mencari kursi tambahan, sehingga insya allah perahu ini akan bisa berlayar," tandasnya.

Sebelumnya, Duet pasangan calon Anies Baswedan dan Sohibul Iman (AMAN) yang didorong PKS mendapatkan pertentangan dari PKB. Duet tersebut dianggap tidak akan memperkuat suara Anies di Pilkada Jakarta.

Ketua DPP PKB, Syaiful Huda mengatakan bahwa suara pendukung Anies dinilai memiliki kesamaan dengan PKS. Karenanya, duet tersebut tidak akan menambah elektoral eks Mendikbud RI tersebut.

"Enggak ada masalah. Cuma secara hitungan voters Anies dan PKS itu sama plek ketiplek dengan pemilih PKS," kata Huda di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/6/2024).

Huda menjelaskan Sohibul Iman juga tidak akan memperluas basis pemenangan Anies di Jakarta. Sebab, ceruk pemilih Anies dan Sohibul Iman masih serupa di provinsi tersebut.

BERITA TERKAIT

"Poin pentingnya tidak memperluas basis pemilih, tidak memperluas basis pemenangan," ungkapnya.

Lebih lanjut, Huda mengaku pihaknya tidak bisa berbicara lebih lanjut mengenai figur yang pantas menjadi cawagub Anies. Pasalnya, PKB pun belum pasti mengusung Anies.

"Kami belum pasti mendukung Mas Anies jadi tunggu aja," pungkasnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyambangi Kantor Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DKI Jakarta di Jakarta Timur, Kamis (13/6/2024). Kedatangan Anies langsung disambut Ketua DPW PKB DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas dan jajaran DPW PKB. Keduanya tampak bersalaman dan berbincang hangat sebelum masuk ke markas PKB Jakarta. Sebagai informasi DPW PKB DKI Jakarta resmi mendukung Anies Baswedan maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024. Tribunnews/Jeprima
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyambangi Kantor Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DKI Jakarta di Jakarta Timur, Kamis (13/6/2024). Kedatangan Anies langsung disambut Ketua DPW PKB DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas dan jajaran DPW PKB. Keduanya tampak bersalaman dan berbincang hangat sebelum masuk ke markas PKB Jakarta. Sebagai informasi DPW PKB DKI Jakarta resmi mendukung Anies Baswedan maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Sejauh ini, DPW PKB Jakarta memang sudah sempat menyatakan dukungan kepada Anies Baswedan sebagai calon gubernur Jakarta. Namun, mereka belum menentukan siapa sosok calon wakil gubernurnya.

Belakangan, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu akhirnya mengumumkan sosok yang akan didukungnya di Pilkada Jakarta 2024. Nama tersebut tidak lain Gubernur Jakarta petahana, Anies Baswedan dan kadernya Sohibul Iman.

Pengumuman itu disampaikan Syaikhu saat memberikan sambutan acara Sekolah Kepemimpinan Partai (SKP) DPP PKS sebagai pembekalan kepada seluruh Calon Anggota Dewan Terpilih DPR RI dan DPRD Provinsi se-Indonesia di Hotel Sahid, Jakarta Selatan, Selasa (25/6/2024).

Syaikhu menjelaskan keputusan itu diambil setelah mempertombangkan usulan dari DPW PKS Jakarta. Selain itu, mereka juga mendengarkan dari berbagai masukan para tokoh, ulama, habib, tokoh tokoh lintas agama yang datang ke DPP PKS.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas