Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal Calon Gubernur Anwar Hafid menembus perbatasan menjemput aspirasi warga di pedalaman Sulawesi Tengah (Sulteng).

Anwar bersama wakilnya Reny Lamadjido rela menembus jalan krikil berdebu demi menemui masyarakat Rio Pakava, Kabupaten Donggala.

Baca juga: Projo Sebut Jokowi Ingin Calon Kepala Daerah yang Terpilih di Pilkada Usung Jargon Keberlanjutan

Pengusaha Mikro, Syaiful Anwar merespons positif Anwar Hafid- Reny Lamadjido mau menemui masyarakat pedalaman. Des Minti Makmur Rio Pakava sebelumnya belum ada pemimpin yang datang menengok pembangunan di pedalaman desa.

Di desa Rio Pakava, masyarakat membludak ingin menemui Anwar-Reny. Kedunya dikenal memiliki pengalaman dan program yang terbukti. 

"Iya perlu dipilih Pak Anwar Hafid itu, karena yang pentingkan bukti dan ada pengalaman," ucap Syaiful saat ditemui wartawan, Jumat (19/7/2024).

Baca juga: Eks Sespri Prabowo Mengaku Siap Maju di Pilkada Kota Bandung 2024

Syaiful juga menjadi saksi atas terbuktinya program pro rakyat Anwar Hafid selama menjadi Bupati Morowali selama satu dekade.

Terbukti saat Anwar Hafid memimpin, sejumlah indeks strategis warga Morowali meningkat drastis. Misalnya, indeks pembangunan manusia (IPM), Badan Pusat Statistik (BPS) Sulteng mencatat, angka IPM Morowali meningkat dari 69,33 persen pada 2007, menjadi 71,14 persen pada 2018.

Meningkatnya IPM, sejalan dengan laju pertumbuhan ekonomi (LPE) Morowali yang semakin meningkat. Data Pemkab Morowali membuktikan, di bawah kepemimpinan Anwar Hafid, ekonomi Morowali meningkat dari 11,09 persen pada 2008, menjadi 13,8 persen pada 2018.

Sejumlah peningkatan tersebut berangkat dari program pro rakyat yang digagas oleh Ketua Demokrat Sulteng ini. Maka kata Syaiful, pengalaman Anwar Hafid membuatnya cakap menjalankan laju pemerintahan. 

"Pak Anwar Hafid orangnya sudah pengalaman dalam segi pemerintahan," ujar Syaiful.

Baca juga: Demokrat Beri Rekomendasi 3 Paslon Maju Pilkada Kalsel, Papua Pegunungan hingga Sulawesi Selatan

Bahkan, Syaiful mengetahui sendiri bahwa program pendidikan gratis di Morowali dialami langsung oleh tetangganya. Tetangganya itu bisa sekolah gratis hingga perguruan tinggi dan kini berkarir sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). 

"Anak enggak mampu disekolahkan sampe kuliah gratis. Ya terbukti pak, tetanggaku sendiri orang Morowali sekarang di sini sudah jadi PNS itu lantaran bapak Anwar Hafid," kata Syaiful.