Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Eks Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi resmi diusung untuk maju menjadi calon gubernur Jawa Barat 2024 oleh partai Gerindra.

Namu, sosok cawagub yang akan menjadi pendampingnya masih belum diungkap ke publik.

Dedi Mulyadi pun mengambil langsung formulir B 1 KWK dari Gerindra untuk maju di Pilkada Jawa Barat 2024 di Kantor DPP Gerindra, Jakarta, Jumat (23/8/2024).

Dedi menuturkan bahwa saat ini Gerindra belum menentukan siapa yang akan menjadi sosok cawagub pendampingnya di Pilkada Jawa Barat 2024.

Dia menyebut sosok pendampingnya akan dibicarakan dengan Golkar dan koalisi lainnya.

"Kan masih akan diputuskan oleh partai pengusung yang lainnya. Jadi hari ini Gerindra memutuskan saya dulu, nanti wakilnya dibicarakan dengan Partai Golkar dan partai-partai yang lainnya," kata Dedi.

Dia pun membocorkan sosok cawagub yang akan menjadi pendampingnya.

Sosok itu merupakan figur berinisial R yang memiliki rambut ikal.

"Kalau saya sih inisialnya boleh lah. Inisialnya adalah R. Ciri-cirinya tinggi, agak ikal (rambutanya) dan cowok," ungkapnya.

Lebih lanjut, Dedi pun menyatakan sosok cawagub Jabar itu merupakan orang Bandung.

Nantinya, Dedi bersama sosok cawagub itu akan mendaftarkan diri pada 27 Agustus 2024.

"Kita rencana daftar hari Selasa tanggal 27 Agustus 2024 Jam 16.00 dalam bentuk kegiatan karnaval seni se provinsi Jawa Barat," pungkasnya.

Sebelumnya mengemuka cawagub Dedi Mulyadi adalah Ketua Angkatan Muda Pembaruan Indonesia (AMPI) Jawa Barat, Ahmad Hidayat.

Namun Ahmad Hidayat tidak berinisial R seperti yang disebutkan Dedi Mulyadi.

Istri Ridwan Kamil Mundur

Sementara itu Atalia Praratya memutuskan mundur dari pencalonan Pilwakot Bandung dan Pilgub Jawa Barat 2024.

Atalia menyampaikan pengunduran diri disampaikan melalui akun media sosial Instagram pribadinya, Selasa (20/8/2024).

Istri dari Ridwan Kamil ini memilih untuk tetap menjadi anggota DPR RI, setelah suaminya dideklarasikan oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, maju di Pilgub Jakarta bersama dengan Suswono dari PKS.

"Saya Atalia Praratya memutuskan untuk Tidak mengikuti kontestasi bakal calon Walikota Bandung maupun kandidat bakal calon Wakil Gubernur Jawa Barat," ujar Atalia dalam akun media sosial Instagram pribadinya dikutip dari Tribun Jabar.

Dikatakan Atalia, pengunduran diri ini sudah melalui berbagai pertimbangan, termasuk kepercayaan masyarakat di Kota Bandung dan Kota Cimahi yang sudah memilihnya untuk menjadi anggota DPR RI Dapil Jabar I.

"Saya yakin, keputusan ini adalah yang terbaik bagi semua pihak, sehingga saya dapat fokus pada pengabdian sebagai wakil rakyat di DPR RI, pada amanah di berbagai organisasi dan profesi, serta mendampingi keluarga dan kang Emil pada takdir berikutnya," ucapnya.

Atalia memastikan dirinya akan lebih fokus untuk menuntaskan jabatan sebagai perwakilan rakyat dari dapil Jabar I di Senayan.

"InsyaAllah saya akan terus berkomitmen untuk memberikan kontribusi terbaik bagi Kota Bandung, Kota Cimahi maupun provinsi Jawa Barat secara keseluruhan, dalam kapasitas sebagai anggota DPR RI maupun peran-peran lainnya di masa yang akan datang," katanya.

Atalia pun mengucapkan terima kasih kepada para pihak yang sudah mendukungnya, dan dia juga meminta maaf jika keputusan ini membuat kecewa para pendukung dan konstituennya.

"Saya mohon maaf kepada semua pihak yang mungkin merasa kecewa atas keputusan ini, namun saya berharap kita semua dapat terus bekerja sama demi kebaikan dan kemajuan bersama. Terima kasih atas segala dukungan dan pengertian yang diberikan," ucapnya.

Sebelumnya, Atalia sudah mengantongi restu untuk diusung di Pilwakot Bandung.

Bahkan, belakangan dirinya juga santer akan dipasangkan sebagai wakil Gubernur bersama Dedi Mulyadi.