PDIP Usung Pramono-Rano di Pilgub Jakarta, Pengamat: Cuma Formalitas, Bukan Ingin Melawan
Direktur Eksekutif IPO buka suara soal PDIP usung Pramono Anung- Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024.
Penulis: tribunsolo
Editor: Wahyu Gilang Putranto
"Waduh itu kan bukan bendahara, urusannya bukan pertimbangan. Aku kalian nanya, jadi aku nyampein saja," ungkap Olly.
Sementara itu, Calon Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan rasa syukur karena sudah resmi terdaftar sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta.
"Alhamdulillah, pada hari ini, pasangan calon Pramono Anung-Rano Karno didaftarkan secara resmi di KPUD Jakarta."
"Walaupun, putusannya terlambat, daftarnya paling cepat dan paling berani tarung," ungkap Pramono, dikutip dari YouTube KPU DKI Jakarta.
Bahkan, Pramono juga mengakui bahwa survei elektabilitasnya rendah di Jakarta menjelang Pilkada.
Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengakui hasil surveinya rendah menjelang Pilkada 2024.
Namun ia mengamini pernyataan beberapa orang soal survei elektabilitas tersebut.
"Saya senang sekali ketika semua orang termasuk teman-teman saya, sahabat-sahabat saya mengatakan, "Mas di survei saja mas enggak ada", memang enggak ada, gimana mau ada," kata Pramono di kediamannya, Jalan Haji Ambas, Cipete, Jakarta Selatan.
Bahkan ia menyebut dirinya memang tidak pernah membuat pernyataan soal Pemilu.
(mg/alinda tyas praftina)
Penulis adalah peserta magang dari Universitas Sebelas Maret (UNS).