TRIBUNNEWS.COM, CIPUTAT - Usai mengundurkan diri di Pilkada Kota Tangsel, Marshel Widianto siap menjadi tim sukses pasangan Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan.

Pasangan Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan adalah pasangan yang didukung Partai Gerindra. Gerindra sebelumnya mengusung bakal pasangan Ahmad Riza Patria dan Marshel Widianto.

"Saya tanya dulu ke Pak Ben dan Bang Pilar?" tanya Marshel Widianto.

Baca juga: Nasib Marshel Widianto: Ikut Mundur di Pilkada Kota Tangsel, Dihujat Warganet Bertubi-tubi

"Saya dengan senang hati," sahut Benyamin Davnie.

Mendengar jawaban Benyamin, Marshel langsung mengatakan jika ia siap menjadi tim sukses untuk keduanya.

"Saya siap jadi timses bang Benyamin dan Pilar Saga, untuk mewujudkan Tangsel Maju," jawab Benyamin Davnie.

Sebagai informasi, Partai politik yang memberikan dukungan kepada Ahmad Riza Patria dan Marshel Widianto dialihkan kepada pasangan petahana Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan.

Karena kemunduran Riza-Marshel, Benyamin Davnie dan Pilar Saga mendapatkan tiket maju Pilkada dari partai-partai yang sebelumnya melawan.

Partai yang sudah resmi memberikan dukungan kepada Benyamin Pilar yaitu Golkar, PDIP, Gerindra, PPP, PKB, Demokrat, dan non parlemen ada  Gelora, Ummat dan Kebangkitan Nusantara, Bulan bintang.

Bukan Gagal

Sementara itu, Ahmad Riza Patria menyatakan mundur dari kontestasi Pilkada saat Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuka pendaftaran calon kepala daerah di Pilkada 2024.

Riza Patria menyampaikan jika keputusanya mundur dari Pilkada Tangsel tak terlepas dari perintah partai.

Sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Jakarta, Ariza Patria mengaku hanya taat atas perintah dari Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum Partai Gerindra.

Kabarnya kata Ariza Patria dirinya mendapat tugas baru, sehingga harus mengundurkan diri untuk mengikuti kontestasi Pilwalkot Tangsel.

Baca juga: Lapang Dada, Marshel Widianto: Mundur untuk Kemajuan yang Lain

"Saya selama ini patuh taat setia loyal pada partai pada pimpinan partai, Pak Prabowo pak Dasco Pak Muzani pak Hasyim, semuanya pimpinan DPP saya selalu patuh dan taat. Jadi saya akan mendapatkan tugas lain jadi saya mundur dari pilwalkot Tangerang Selatan,"kata Ariza.