Sekjen Gerindra Respons Positif Rencana Pertemuan Ridwan Kamil dengan Anies, Bisa Berbagi Pengalaman
Ahmad Muzani mengatakan pertemuan Ridwan Kamil dan Anies merupakan langkah yang baik.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wacana bakal calon gubernur Jakarta, Ridwan Kamil menemui Gubernur Jakarta 2017-2022, Anies Baswedan menuai sorotan.
Partai Gerindra pun memberikan respons positif mengenai rencana pertemuan itu.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan pertemuan Ridwan Kamil dan Anies merupakan langkah yang baik.
Sebab, eks Gubernur Jawa Barat itu harus banyak mendengar dari pemimpin Jakarta terdahulu.
Baca juga: Pramono Akui Sangat Menghormati Anies & Pendukungnya, Tak Khawatir Gerakan Anak Abah Coblos 3 Paslon
"Bagus, bagus, sebagai calon gubenur saya kira Pak RK juga harus ketemu dengan orang-orang yang pernah memimpin Jakarta baik dari situ nanti akan ada pengalaman, akan ada cerita, akan ada masalah yang dibagikan," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (17/9/2024).
Lagi pula, Wakil Ketua MPR RI itu mengatakan Anies juga telah memberikan sumbangsih yang baik untuk pembangunan Jakarta.
"Barangkali saja Pak Ridwan Kamil bisa mendengar dan Pak Anies bisa memberi sumbangsih yang berarti bagi pembangunan Jakarta," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, bakal calon gubernur Jakarta, Ridwan Kamil mengakui bahwa Gubernur Jakarta 2017-2023, Anies Baswedan masih belum memberikan respons atas rencana dirinya ingin bertemu.
Diketahui, Ridwan Kamil disebut sudah mengirim pesan singkat whatsapp kepada Anies untuk meminta bertemu.
Namun, kabarnya pesan itu masih belum dijawab oleh Anies.
Menurutnya, pesan yang disampaikan kepada Anies sudah dijawab.
Baca juga: Bakal Lanjutkan Program Baik Anies, RK Yakin Bisa Redam Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon
Akan tetapi, Anies belum mau berbicara spesifik untuk bertemu dengan Ridwan Kamil.
"(Anies) Sudah menjawab sebagai pertemanan tapi tidak spesifik tentang penjadwalan bertemunya. Mungkin masih sibuk," kata RK di Puskesmas Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (15/9/2024).
RK menjelaskan dirinya meminta bertemu tidak hanya kepada Anies.
Dia bilang, permohonan untuk bertemu itu diajukan kepada seluruh mantan Gubernur Jakarta.
"Saya menyampaikan pesan kepada seluruh mantan gubernur, kami ingin silaturahmi. Itu pesannya sama. Ke Pak Ahok begitu, saya dengar juga Pak Ahok merespons," jelasnya.
Lebih lanjut, RK menambahkan permintaan untuk bertemu itu tidak bertujuan meminta dukungan.
Ia menuturkan pertemuan itu hanya bentuk sowan untuk menerima aspirasi dari pemimpin Jakarta terdahulu.
"Kami orang baru, ilmunya sedikit di wilayah ini, secara syariat kan kita jangan sok tahu, supaya tidak sok tahu saya datengin. Pak Foke dengan ilmunya, Pak Sutiyoso dengan nasihatnya, nanti Pak Ahok, termasuk Pak Anies," pungkasnya.