Siapkan Pemberdayaan Pesantren, Airin Hubungkan Santri dengan Kewirausahaan
Santri di pondok pesantren didorong untuk mengembangkan usaha, kompetensi di bidang wirausaha, inovasi teknologi, dan industri kreatif.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan bakal calon gubernur Banten-wakil gubernur Banten Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi menyiapkan program prioritas di bidang keagamaan, terutama bidang pendidikan pesantren.
Beberapa program yang disiapkan yakni Santri Inovator dan beasiswa para santri, terutama bagi penghafal Alquran
Hal tersebut disampaikan Airin saat mendapatkan dukungan dari para ulama di Kabupaten Pandeglang, Kamis (19/8/2024).
Menurut Airin, dukungan pemerintah daerah terhadap pondok pesantren harus terus dilakukan.
“Pondok pesantren adalah tempat menempa generasi Bangsa, maka berbagai program pemerintah harus masuk. Mulai dari dukungan anggaran, program untuk santri, hingga pemberdayaan ekonomi umat,” kata Airin.
Salah satu yang akan dilaksanakan yakni program Santri Inovator.
Program tersebut mendorong santri di pondok pesantren untuk mengembangkan usaha, kompetensi di bidang wirausaha, inovasi teknologi, dan industri kreatif.
Strategi yang dijalankan berupa pemberian akses permodalan, pendampingan, kepastian pemasaran, beasiswa studi lanjutan atau sertifikasi.
"Kita harus mendorong para profesional di bidang industri, kewirausahaan, dan teknologi untuk memberikan pengalaman pembelajaran di pesantren," ujar Airin.
Airin juga akan melakukan link and match produk kreatif atau keahlian wirausaha para santri dengan kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri atau DUDI.
"Target kami, meningkatnya jumlah santri yang berwirausaha, menciptakan inovasi yang dapat membuka lapangan pekerjaan baru," ujar Airin.
Untuk pondok pesantren salafi, kata Airin, pemerintah daerah harus terus turun memberikan bantuan.
“Jika selama ini ada yang perlu dievaluasi, kita perbaiki. Kami yakin, dengan sistem yang kuat dan tepat sasaran, bantuan untuk pesantren akan sangat bermanfaat,” ujarnya.
Pasangan Airin-Ade juga akan memberikan beasiswa bagi para santri, terutama para penghafal Alquran.
"Beasiswa yang akan kami berikan, tidak hanya untuk kalangan umum, tetapi juga ada khusus untuk para santri,” ujarnya.
Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Nurul Aqidah Kaduhejo Pandeglang, KH Tadjudin Sumardi mendukung perhatian pasangan Airin-Ade terhadap pondok pesantren, terutama kategori salafi, yang dianggap masih dalam keadaan kurang memadai.
Andra Soni dan Program Sekolah Gratis
Sementara itu, pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten lainnya, Andra Soni-Dimyati Natakusumah memiliki program sekolah gratis untuk SMA/SMK dan MA, baik negeri maupun swasta dan beasiswa untuk sarjana.
Program sekolah gratis bertujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan sistem pendidikan di Provinsi Banten.
Program ini mencakup semua sekolah negeri, swasta, dan Madrasah Aliyah (MA) di bawah Kementerian Agama.
Dalam program ini, dirinya menargetkan Generasi Alpha (Gen-Alpha) yakni generasi yang lahir pada rentan tahun 2010-2025 sebagai sasaran utama dalam program tersebut.