Ridwan Kamil Kampanye Bawa-bawa Nama Relawan Jokowi-Prabowo, Klaim Didukung 40-50 Organisasi
Ridwan Kamil, mengklaim didukung 40 hingga 50 organisasi relawan Jokowi pada Pilpres 2014 dan 2019, serta pendukung Prabowo pada Pemilu 2024.
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Calon gubernur (cagub) nomor urut 1, Ridwan Kamil, mengklaim didukung 40 hingga 50 organisasi relawan di Pilkada Jakarta 2024.
Relawan-relawan tersebut merupakan relawan Joko Widodo (Jokowi) pada Pilpres 2014 dan 2019, serta pendukung Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.
Hal itu disampaikan Ridwan saat mendatangi deklarasi di Senayan, Jakarta, Jumat (11/10/2024).
"Ada sekitar 40-50 organisasi relawan. Tugas relawan yang memenangkan Pak Prabowo kemarin di 2024 dan Pak Jokowi di 2019, berhimpun malam ini sesuai arahan dari beliau-beliau untuk memenangkan pasangan Rido dalam satu putaran," kata Ridwan Kamil, dikutip dari Kompas.com.
Mantan Gubernur Jawa Barat itu mengatakan, dukungan para relawan ini membuktikan Jokowi dan Prabowo mendukungnya dalam kontestasi Pilkada Serentak 2024.
"Dukungan Pak Jokowi, dukungan Pak Prabowo, hari ini sudah jelas diarahkan untuk memenangkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono," lanjut Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil menyebut, Prabowo sendiri yang meminta dirinya dan Suswono untuk berlaga di Pilkada Jakarta 2024.
Tujuannya, Ridwan Kamil diminta membantu program-program Prabowo dalam mengatasi kekumuhan Jakarta.
"Pak Prabowo menceritakan tentang mimpi Pak Prabowo agar Jakarta hilang kekumuhannya."
"Kan beliau yang menyuruh saya ke Jakarta juga, salah satunya ya selain dukungan dari rakyat," tambah mantan Gubernur Jawa Barat itu.
Ridwan Kamil Pamer Kedekatan
Baca juga: Pengamat Transportasi Soroti Riverway yang Digagas Ridwan Kamil
Sebelumnya, Ridwan Kamil juga pernah memamerkan dirinya memiliki kedekatan dengan Prabowo.
Hal itu disampaikan Ridwan Kamil dalam penutupan debat perdana Pilkada Jakarta 2024, Minggu (6/10/2024).
"Kalau kami terpilih insyaallah hubungan kami dengan presiden terpilih akan sangat baik dan siapa yang diuntungkan, yang diuntungkan adalah warga Jakarta," kata Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil mengklaim, dengan hubungan baik itu, dana transfer dari pemerintah pusat akan berlipat-lipat.