Setelah Temui Prabowo, Ridwan Kamil Bicara Empat Mata dengan Jokowi di Solo
Cagub DKI Jakarta, Ridwan Kamil, berkunjung ke kediaman Jokowi di Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (1/11/2024).
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.com - Calon gubernur (cagub) DKI Jakarta nomor urut satu, Ridwan Kamil, bertemu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), di Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (1/11/2024).
Ridwan Kamil tiba di kediaman Jokowi di Sumber, Kota Solo, sekitar pukul 14.30 WIB.
Ia kemudian dipersilakan masuk, setelah sempat menunggu beberapa menit.
Dilansir Kompas.com, Ridwan Kamil dan Jokowi berbincang empat mata selama satu jam.
Setelah bertemu Jokowi, Ridwan Kamil menyampaikan isi pertemuannya dengan suami Iriana itu.
Pria yang akrab disapa Kang Emil ini mengaku hanya meminta nasihat kepada Jokowi.
Diketahui, Jokowi pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta, sebelum menjadi presiden pada 2014.
"Bertanya tentang pengalaman beliau, khususnya yang teknis Jakarta, karena Pak Jokowi dulu Gubernur Jakarta juga."
"Tentu membekali saya dengan hal-hal baik, Jakarta masa depannya seperti apa," urai Ridwan Kamil setelah bertemu Jokowi, Jumat.
Sebelumnya, Ridwan Kamil juga telah bertemu Presiden Prabowo Subianto, Kamis (31/10/2024).
Keduanya diketahui makan malam bersama di Rumah Makan Garuda, Jalan Sabang, Jakarta.
Baca juga: Pramono Disebut Goyahkan Kesolidan KIM Plus, Pengamat Singgung soal Dukungan Terhadap Ridwan Kamil
Dalam kesempatan itu, Ridwan Kamil mengungkapkan ia dan Prabowo membahas banyak hal, termasuk Ibu Kota Nusantara (IKN).
Ridwan Kamil juga mengucapkan selamat kepada Prabowo atas pelantikannya sebagai Presiden ke-8 RI.
"Yang dibahas tentang IKN, tentang hal-hal yang sifatnya pribadi. Saya kebetulan belum mengucapkan selamat secara pribadi waktu pelantikan, ke Istana tapi cuma sebentar."
"Alhamdulillah dikasih waktu. Luar biasa, ditraktir makan lagi," jelas Ridwan Kamil, Kamis.
Respons Pramono Anung
Terkait pertemuan Ridwan Kamil dengan Prabowo Subianto, cagub DKI Jakarta nomor tiga, Pramono Anung, memberikan tanggapan.
Pramono justru mengaku ia lebih sering bertemu Prabowo.
Termasuk saat dirinya berkunjung ke rumah Prabowo di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
"Saya lebih sering ketemu (Prabowo)" kata Pramono, Jumat, dilansir Wartakotalive.com.
Lebih lanjut, ia mendoakan kesehatan untuk Prabowo dan Ridwan Kamil.
Baca juga: Ridwan Kamil Makan Malam Bareng Prabowo, Begini Respons Pramono Anung
"Alhamdulillah Pak Presiden sehat, Bung RK sehat," pungkas dia.
8 Eks Caleg KIM Plus Dukung Pramono-Rano
Sementara itu, delapan mantan calon legislatif (caleg) dari partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, menyatakan dukungannya terhadap pasangan Pramono Anung-Rano Karno dalam Pilkada DKI Jakarta 2024, Kamis.
Mereka adalah Sulton Mu'minah (Golkar), Muhammad Ishaq dan Abdul Hakim (PPP), Nafiudin (NasDem), Ahmad Faisal (PSI), Riko (PAN), serta Ahmad Syukri dan Okto Fudin (PKB).
Ahmad Syukri mengatakan ia dan ketujuh rekannya bakal ikut mengampanyekan pasangan Pramono-Rano.
Ia menyebut, mereka mendukung Pramono-Rano berdasarkan aspirasi masyarakat yang memilih mereka pada Pileg 2024.
Mengenai hal itu, Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono, Ahmad Riza Patria, memastikan KIM Plus masih solid mendukung pasangan cagub-cawagub nomor urut satu tersebut.
"Kami ingin menyampaikan bahwa 16 partai pengusung pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono solid, kompak bersama bekerja berjuang mengkampanyekan pemenangan pasangan RIDO dengan cara-cara yang santun, cara-cara yang baik dengan mengedepankan program-program yang dapat diterima oleh masyarakat," ujar Ariza di Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan, Kamis malam.
Ariza menyebut, peralihan dukungan oleh beberapa pihak dalam pemilihan umum alias Pilkada adalah hal lumrah.
Apalagi, kata dia, delapan orang yang mengalihkan dukungan kepada pasangan calon lain merupakan mantan caleg yang mendapatkan suara rendah saat pemilu legislatif.
"Kami sampaikan, memang tadi pagi ada beberapa mantan caleg dari beberapa partai yang menyatakan mendukung pasangan lain."
"Kami perlu sampaikan itu biasa, hak demokrasi, hak pribadi sekalipun yang bersangkutan setelah kami cek adalah caleg-caleg dengan perolehan suara yang sangat kecil, yang tidak signifikan," urai dia.
Ariza menjelaskan, beberapa mantan caleg itu berasal dari beberapa partai yang mungkin belum berhasil menduduki DPRD Jakarta.
"Memang perolehan suaranya mungkin masih kecil. Saya cek ada yang 192 suara, ada yang 532 suara, sehingga memang masih jauh untuk dapat duduk di DPRD."
"Beberapa teman-teman kita ini mungkin ingin mencari tempat lain sehingga memberikan dukungan sekalipun partainya semua solid," jelas Ariza.
Ariza memastikan, peralihan dukungan dari tujuh mantan caleg KIM Plus tak memengaruhi kinerja tim pemenangan RIDO untuk memenangkan Ridwan Kamil-Suswono.
Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Tujuh Politisi Bertemu Pramono Anung, Ariza Pastikan KIM Plus Tetap Solid Dukung RK-Suswono
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Deni, Wartakotalive.com/Yolanda Putri/Alfian Firmansyah, Kompas.com/Labib Zamani)