Akhiri Debat Pilgub Jateng, Taj Yasin Nyanyikan Lagu Lir Ilir Ciptaan Sunan Kalijaga
Taj Yasin Maimoen menutup debat kedua Pilkada Jateng dengan menembangkan lagu Lir-ilir, Minggu (10/11/2024).
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 02, Taj Yasin Maimoen menutup debat kedua Pilkada Jateng dengan menembangkan lagu Lir Ilir, Minggu (10/11/2024).
Untuk diketahui, Lir Ilir merupakan lagu ciptaan Sunan Kalijaga, satu dari sembilan Wali Songo.
"Terakhir, tembang ciptaan Sunan Kalijaga ini bisa menjadi pengingat kita semua yang senantiasa hidup sederhana, saling mendukung, saling bersyukur atas segala sesuatu yang sudah kita miliki, juga bekerja sama mewujudkan Jawa Tengah maju dan berkelanjutan," ungkap Taj Yasin.
Setelah itu, Taj Yasin mulai menyanyikan Lir Ilir hingga waktu habis.
Diketahui, debat kedua Pilkada Jateng diselenggarakan di Majapahit Convention (MAC), Semarang.
Debat ini diikuti dua paslon, yaitu Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (01) dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin (02).
Baca juga: Cek Fakta: Ahmad Luthfi Sebut Desa Sikunir sebagai Desa Tertinggi di Dunia
Lirik dan Arti Lir Ilir
Dilansir laman Gramedia, lagu ini diciptakan Sunan Kalijaga sebagai sarana menyebarkan agama Islam di tanah Jawa pada awal abad ke-16.
Berikut lirik dan makna dari Lagu Lir Ilir
Lir ilir, lir ilir (Bangunlah, bangunlah)
Tandure wis sumilir (Tanaman sudah bersemi)
Tak ijo royo-royo tak senggo temanten anyar (Telah menghijau seperti pengantin baru)
Cah angon-cah angon (Anak gembala-anak gembala)
Penekno blimbing kuwi (Panjatlah pohon belimbing itu)
Lunyu-lunyu penekno (Walaupun licin, tetap panjatlah)
Kanggo mbasuh dodotiro (Untuk membasuh pakaianmu)
Dodotiro-dodotiro (Pakaian-pakaianmu)
Kumitir bedhah ing pinggir (Terkoyak pada bagian pinggir)
Dondomono jlumatono kanggo sebo mengko sore (Jahitlah dan benahilah untuk waktu sore nanti)
Mumpung padhang rembulane (Selagi bulan masih bersinar terang)
Mumpung jembar kalangane (Selagi masih banyak waktu luang)
Yo surako, Surak iyo…. (Ayo bersoraklah, sorakan iya…)
(Tribunnews.com/Gilang Putranto)