Komentar PDIP Kala Kadernya Effendi Simbolon Pilih Dukung RK-Suswono Ketimbang Pramono-Rano
Begini komentar PDIP saat tahu kadernya Effendi Simbolon memberi dukungan kepada Ridwan-Kamil Suswono kala partai banteng mengusung Pramono-Rano.
Penulis: Rifqah
Editor: Whiesa Daniswara
Saat itu, Riza mengatakan bahwa kader PDIP tersebut memberikan dukungan untuk RK-Suswono.
“Di sini ada spesial Pak Jokowi, dari PDI Perjuangan (PDIP) ada Effendi Simbolon. Ini kader PDI Perjuangan yang mendukung Ridwan Kamil,” ujar Riza di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Senin.
Di penghujung acara, nama Effendi juga kembali disinggung oleh Ridwan Kamil.
Kala itu, Ridwan Kamil menyinggung soal Pilkada Jakarta yang menjadi ajang rekonsiliasi bagi pihak-pihak yang terpecah pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2024, termasuk sosok Effendi.
“Di belakang saya ada Pak Effendi Simbolon, (tadi) mendeklarasikan 7.000 (dukungan dari) orang-orang Batak, beliau dari partai mana kita semua tahu kan,” kata Ridwan Kamil usai acara.
Diberitakan, Jokowi sudah secara resmi menyatakan dukungannya kepada RK-Suswono pada Pilkada Jakarta 2024.
Jokowi pun membeberkan alasannya adalah karena ia melihat rekam jejak Ridwan Kamil.
Menurut Jokowi, rekam jejak Ridwan Kamil sudah terbukti sejak dia menjabat sebagai Wali Kota Bandung.
“Kenapa saya Ridwan Kamil, karena rekam jejak,” ujar Jokowi saat memberikan sambutan dalam pertemuan di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Senin (18/11/2024).
“Bapak Ridwan Kamil yang pertama, pernah menjadi wali kota dalam scope manajemen kecil, mengelola kota itu tidak mudah,” kata Jokowi lagi.
Selain itu, Jokowi mengatakan, pengalaman Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jawa Barat juga dinilai menjadi bukti kepiawaiannya sebagai pemimpin.
Bahkan, Jokowi juga melihat latar belakang pendidikan Ridwan Kamil yang berasal dari teknik arsitektur dan tata kota.
Di mana, semua hal tersebut, menurut Jokowi bisa menjadi alasan agar warga Jakarta untuk memilih Ridwan Kamil agar memimpin Jakarta lima tahun ke depan.
“Artinya, secara rekam jejak punya, secara ilmu punya. Kurang apa lagi? Mau pilih yang mana lagi,” tegas Jokowi.
(Tribunnews.com/Rifqah/Fersianus Waku/Reza Deni)