Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah bakal menyiapkan tempat pemungutan suara (TPS) Pilkada khusus untuk pengungsi yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
 
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan pihaknya bersama KPU telah melakukan pendataan bagi para pengungsi yang mendapatkan hak suara.  

Baca juga: Link Live Streaming Debat Terakhir Pilgub Jateng 2024 Malam Ini: Andika-Hendi vs Luthfi-Yasin

"Akan dibuatkan TPS khusus, oleh KPUD, Bawaslu juga menyetujui, DKPP juga hadir, pada saat rapat zoom meeting kita, intinya adalah TPS khusus, tapi dengan didata, asal mulanya, tapi tetap menggunakan hak pilih sesuai dengan daerah, asal masing-masing," ucapnya.

TPS khusus tersebut, kata Tito, akan berada di pengungsian.

Tito mengatakan jumlah pengungsi yang memiliki hak pilih berjumlah 12 ribu orang.

"Tadi TPS khusus namanya, artinya di TPS di tempat pengungsian itu, kan di pengungsian, di pengungsian itu sendiri," ucapnya.

Pemerintah juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah, karena terdapat tiga wilayah yang terdampak.

Para pengungsi didata sesuai dengan wilayah asalnya.

Tito memastikan pemilih akan memberikan suaranya pada Pilkada yang sesuai dengan data kependudukannya.

Baca juga: Megawati: Banyak Laporan, Institusi Negara Intimidasi Rakyat Pilih Paslon Tertentu di Pilkada 2024

"Intinya mereka sekarang sedang melakukan pendataan, kemudian asalnya, asal-asal daerahnya, ini kan karena, ini ada tiga yang terdampak, Provinsi, Pilkada Provinsi, kemudian yang kedua adalah Pilkada Flores Timur, karena ada yang yang mengungsi ke Sikka, dan kemudian Sikka itu sendiri," ucapnya.

Seperti diketahui, Gunung Lewotobi Laki-laki kembali erupsi pada Minggu (3/11/2024) pukul 23:57 WITA, atau Senin (4/11/2024) 00:57 WIB.