Elektabilitas RK-Suswono vs Dharma-Kun vs Pram-Rano Jelang H-7 Coblosan, Siapa Paling Unggul?
Begini elektabilitas tiga paslon di Pilkada Jakarta versi 9 lembaga survei yang sudah merilis hasil siginya. Lalu, siapa yang paling kuat?
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Pemungutan suara dalam Pilkada Serentak 2024 bakal digelar sepekan lagi yaitu pada Rabu (27/11/2024) dan tak terkecuali Pilkada Jakarta.
Ada tiga pasangan calon (paslon) yang akan berkontestasi di Pilkada Jakarta 2024 yaitu paslon nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK)-Suswono; paslon nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Abyoto Wardhana; dan Pramono Anung-Rano Karno.
Di sisi lain, menjelang pencoblosan, ada beberapa lembaga survei yang sudah merilis hasil surveinya terkait elektabilitas tiap paslon.
Berdasarkan catatan Tribunnews.com, hingga hari ini, Kamis (21/11/2024), ada sembilan lembaga yang sudah merilis hasil siginya yaitu Litbang Kompas, Lembaga Survei Indonesia (LSI), LSI Denny JA, Parameter Politik Indonesia (PPI), Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).
Lalu, ada Katadata Telco Survey, Charta Politika, PolMark Indonesia, dan UIN Jakarta.
Kemudian, siapa paslon yang paling kuat elektabilitasnya menjelang sepekan coblosan? Berikut hasil surveinya.
1. Litbang Kompas
Berdasarkan survei dari Litbang Kompas yang dilakukan pada 20-25 Oktober 2024, Pramono-Rano mengungguli elektabilitas RK-Suswono.
Dikutip dari Kompas.com, elektabilitas Pramono-Rano berada di angka 38,3 persen dan disusul RK-Suswono di peringkat kedua dengan raihan 34,6 persen.
Sementara, paslon Dharma-Kun kalah jauh lantaran hanya memiliki elektabilitas 3,3 persen.
Namun, masih ada responden yang belum memberikan jawaban atau memutuskan pilihan yaitu sebanyak 23,8 persen.
Baca juga: 6 Survei Elektabilitas Pilgub DKI Jakarta Jelang Debat Terakhir: Jagoan Anies Salip Jagoan Jokowi
Selain itu, keunggulan Pramono-Rano juga tidak bersifat absolut karena masih adanya margin of error dari survei yang dilakukan yaitu kurang lebih 3,46 persen.
Adapun survei dilakukan dengan cara wawancara tatap muka dengan melibatkan 800 responden yang berdomisili di Jakarta.
Sementara, tingkat kepercayaan survei ini sebesar 95 persen dan dibiayai sepenuhnya oleh Harian Kompas (PT Kompas Media Nusantara).
2. Lembaga Survei Indonesia (LSI)
Sementara, menurut survei dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang digelar pada 10-17 Oktober 2024, Pramono-Rano lagi-lagi mengungguli RK-Suswono.