Klaim Kubu Ridwan Kamil -Suswono dan Pramono Anung-Rano Karno soal 2 Putaran Pilkada Jakarta 2024
Kubu tim pemenangan Ridwan Kamil -Suswono dan Pramono Anung-Rano salim klaim soal 2 putaran di Pilkada Jakarta 2024, siapa yang benar?
Penulis: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil hitung cepat atau quick count di Pilkada Jakarta 2024 telah dilansir oleh sejumlah lembaga survei.
Mayoritas lembaga survei menempatkan pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno unggul untuk sementara.
Mengalahkan dua paslon lainnya nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono dan nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Kendati demikian persoalnnya kini apakah ada Pilkada Jakarta 2 putaran.
Pasalnya kubu tim pemenangan Pramono Anung-Rano Karno klaim menang dengan perolehan suara di atas 50 persen sehingga tidak perlu ada Pilkada Jakarta putaran 2 sesuai Undang-undang.
Namun tim pemenangan Ridwan Kamil -Suswono mengklaim Pilkada Jakarta 2 putaran.
Penjelasan dan Alasan Kubu Ridwan Kamil -Suswono
Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil Suswono (RIDO) Ahmad Riza Patria alias Ariza mengklaim Pilkada Jakarta akan berlangsung 2 putaram.
Politisi Gerindra ini mengumumkan hasil hitung C1 yang dilakukan pihaknya terhadap Pilkada Jakarta 2024.
Hal ini disampaikan Ariza di DPD Golkar Jakarta, Cikini Jakarta Pusat, Kamis (28/11/2024) dini hari.
Ariza menyebut pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono menerima 40,17 persen suara.
"Hari ini kami ingin menyampaikan hasil daripada real count atau hitungan yang sesungguhnya yang dilakukan oleh tim data daripada Paslon nomor urut 1 yaitu Bang Ridwan Kamil dan Suswono.
Dengan hasil sebagai berikut, dari total suara yang masuk, yaitu 4.353.683 suara, Paslon nomor urut 1 memperoleh suara 40,17 persen dengan perolehan suara 1.748.714," ujar Ariza.
Kemudian, kata Ariza, pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana memperoleh 10,55 persen.
Sementara, untuk Cagub-Cawagub nomor urut 3, Pramono Anung- Rano Karno mendapatkan 49,28 persen dari 99,9 persen data yang masuk ke pihaknya.
"Paslon nomor 2, 10,55 persen, dengan perolehan suara 459.475. Kemudian Paslon nomor urut 3 dengan perolehan 2.145.494 dengan perolehan 49 persen atau 49,28 persen. Data masuk sudah mencapai 99,9 persen," kata Ariza.
Dengan demikian, Ariza pun mengklaim bahwa Pilkada Jakarta 2024 akan berlangsung dua putaran.
Kemudian pihaknya juga akan mengawal proses yang berlanjut di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Berdasarkan data yang masuk kami miliki bahkan C1 yang kami terima dan kami input. Maka dengan ini kami menyampaikan hasil input data yang kami terima menyatakan bahwa Pilkada serentak 2024 di DKI Jakarta akan berlangsung 2 putaran," ucapnya.
Lebih lanjut, Ketua DPD Gerindra Jakarta itu meminta kepada KPU, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) agar melaksanakan tugasnya dengan profesional.
Kubu Pramono Anung-Rano Karno Sebut Tidak ada 2 Putaran
Ketua Harian Tim pemenangan pasangan nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, Prasetyo Edi Marsudi, optimistis Pilgub Jakarta 2024 hanya berlangsung satu putaran.
"Hari ini kita menunggu hasil yang layak, kita satu putaran," kata Prasetyo di Posko Pemenangan Pramono-Rano di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Rabu (27/11/2024).
Prasetyo mengatakan hal itu berdasarkan dokumen C1 yang diperoleh dari setiap tempat pemungutan suara (TPS).
"Karena bukan apa-apa random nilai dari TPS ke TPS, kita melihat kecenderungannya ini satu putaran. Tidak ada dua putaran," ujarnya.
Mantan Ketua DPRD DKI Jakarta ini mengaku mengetahui ada upaya Pilkada Jakarta digelar dua putaran.
"Adapun yang memainkan mau menuju ke dua putaran, kita tahu strategi dia," ucap Prasetyo.
Prasetyo meminta pasangan calon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono dan nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, memberikan selamat untuk pasangan Pramono-Rano.
"Jadi saya minta, saran saya harus fair play, Mas Ridwan Kamil, Mas Suswono, Pak Dharma Pongrekun, Pak Kun Wardana, ya harus memberi selamat kepada Mas Pram dan Bang Doel," tuturnya.
Hasil quick count sejumlah lembaga survei menunjukkan Pramono-Rano menempati urutan pertama.
Lalu disusul, pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono dan pasangan nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024 Menurut Sejumlah Lembaga Survei :
Litbang Kompas (Suara masuk 100 persen)
Ridwan Kamil -Suswono: 40,02 persen
Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 10,49 persen
Pramono Anung-Rano Karno: 49,49 persen.
SMRC (Suara masuk 100 persen)
Ridwan Kamil-Suswono: 38,80 persen
Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 10,17 persen
Pramono Anung-Rano Karno: 51,03 persen
LSI (Suara masuk 100 persen)
Ridwan Kamil-Suswono: 39,92 persen
Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 10,61 persen
Pramono Anung-Rano Karno: 50,10 persen
Charta Politika (Suara masuk 100 persen)
Ridwan Kamil-Suswono: 39,25 persen
Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 10,60 persen
Pramono Anung-Rano Karno: 50,15 persen
Voxpol (Suara masuk 100 persen)
Ridwan Kamil-Suswono: 39,33 persen
Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 10,56 persen
Pramono Anung-Rano Karno: 50,1 persen
Sumber: Tribunnews.com/Warta Kota