Quick Count Pilkada Lampung Timur 2024: Ela Siti Nuryamah-Azwar Hadi Unggul 64,84 Persen
Hitung cepat atau quick count di Pilkada Lampung Timur untuk sementara inkamben kalah.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Lembaga Survei Rakata Institute merilis hasil quick count atau hitung cepat untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Lampung Timur pada Rabu (27/11/2024) di Hotel Grand Mercure.
Berdasarkan hasil hitung cepat, pasangan calon (paslon) calon bupati dan wakil bupati Lampung Timur nomor urut 1 yakni Ela Siti Nuryamah – Azwar Hadi unggul dengan perolehan 64,84 persen suara sementara.
Sementara itu, pasangan calon petahana M Dawam Rahardjo – Ketut Erawan meraih 35,16% suara.
Hasil ini merupakan data final hitung cepat dengan 100?ta masuk.
Rakata Institute juga mencatat tingkat partisipasi pemilih sebesar 65,27%, dengan tingkat kepercayaan hasil mencapai 99?n margin of error sebesar 1,98%.
Peneliti Rakata Institute, Fatih Raftsaal, menyampaikan bahwa hasil quick count ini bukanlah hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Namun quick count dilakukan dengan metode ilmiah untuk memberikan gambaran sementara mengenai hasil pemilihan.
“Hasil perhitungan resmi tetap menunggu penghitungan suara secara berjenjang yang dilakukan oleh KPU,” ujarnya.
Kalahkan Petahana?
Pilkada Lampung Timur menjadi salah satu ajang yang menarik perhatian publik karena dinamika politik yang terus berkembang menjelang hari pemungutan suara.
Keunggulan pasangan Ela Siti Nuryamah – Azwar Hadi ini menjadi sorotan karena mengalahkan pasangan petahana dengan selisih suara yang cukup signifikan.
Calon Bupati nomor urut 1, Ela Siti Nuryamah, menyatakan bahwa hasil quick count ini menjadi bahan masukan untuk terus mengawal proses perhitungan suara di lapangan.
“Tentu saja quick count dilakukan dengan metode ilmiah. Kredibilitas lembaga survei Rakata sudah terbukti akurat di setiap pemilu. Namun, kami tetap menunggu hasil perhitungan resmi dari KPU,” ujarnya.
Ela juga mengungkapkan bahwa timnya telah melakukan real count berdasarkan data dari saksi-saksi di lapangan.