Ini Kata Jokowi Soal Maraknya Perampokan di Jakarta Timur
Widodo justru tidak ingin melampaui batas dalam mengambil sikap terkait keamanan Ibu Kota.
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA--Belakangan ini banyak perampok yang beroperasi di Jakarta Timur. Sebagai pemimpin DKI Jakarta, Gubernur DKI Joko Widodo justru tidak ingin melampaui batas dalam mengambil sikap terkait keamanan Ibu Kota.
"Itu urusan Kepolisian, jangan overlaping," ujar Joko Widodo di Menara Batavia, Jakarta Pusat, Selasa (26/2/2013).
Namun, bukan berarti Joko Widodo atau sapaan akrabnya Jokowi ini lepas tangan begitu saja. Ia menegaskan akan mengamankan Jakarta sesuai porsinya.
"Kalau kami dari Satpol untuk menempatkan di lokasi rawan, seperti di terminal-terminal, semua lokasi yang rawan siang-malam. Tetapi keamanan itu wewenang Kepolisian," ucap Jokowi.
Sebelumnya, dalam kurun waktu dua bulan, telah terjadi 18 kasus perampokan di Jakarta Timur. Yang terbaru yakni perampokan disertai pembunuhan di Ciracas, Jakarta Timur.