Ibunya Suka Dandan Tapi Anaknya Kok Gizi Buruk
Fakta menarik dikatakan Walikota Tengerang Selatan, Airin Rachmi Diany terkait adanya anak gizi buruk
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, TANGSEL - Fakta menarik dikatakan Walikota Tengerang Selatan, Airin Rachmi Diany terkait adanya anak gizi buruk di wilayahnya.
Bukan kondisi ekonomi keluarga yang menjadi pemicu gizi buruk namun perhatian orangtua terhadap kebutuhan gizi anak yang masih sangat kurang.
"Saya mendapatkan informasi dari Posyandu, Puskesmas meski anaknya bergizi buruk, ibunya cantik suka dandan. Jadi bukan masalah ekonomi," kata Walikota
Tangsel Airin Rachmi Diany saat Peluncuran Program Terpadu untuk Intervensi Gizi dan Pemberdayaan Komunitas di kampus Universita Terbuka, Tangsel Banten, Selasa (26/3/2013).
Di hadapan ratusan warganya yang mengikuti kegiatan itu, Walikota berusia 36 tahun itu meminta orangtua memberikan asupan gizi anak balitanya lebih. Juga pendidikannya.
"Ibu-ibu jangan pernah segan-segan nanya kalau perlu informasi. Sekali lagi, berikan asupan gizi yang cukup sehingga saat besar bisa menjadi orang yang berkualitas," katanya.
Bagi, para suami, Airin juga mengingatkan untuk jangan hanya mencari uang saja tapi juga mempunyai tanggungjawab untuk terus memperhatikan anaknya.
Saat ini di Tengerang Selatan terdapat 31 anak bergizi buruk. 19 orang ber-KTP Tangsel, sisanya merupakan pendatang yang masih mempunyai identitas daerah asal.