Jokowi Harap Warga Maklumi Kemacetan Akibat Bangun MRT
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meminta kepada warga DKI untuk memaklumi masalah kemacetan ketika proyek Mass Rapid Transit (MRT)
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Pekerja tengah mengerjakan rancangan tiang pancang untuk pembangunan proyek Mass Rapid Transit (MRT) di Kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (7/10/2013). Pemprov DKI Jakarta akan segera melakukan pemasangan tiang pancang untuk dimulainya mega prouek MRT
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meminta kepada warga DKI untuk memaklumi masalah kemacetan ketika proyek Mass Rapid Transit (MRT) sudah dimulai pembangunannya.
"Ya pasti dong. Apa tidak usah dibangun saja? Itu konsekuensi bangun MRT," ujar Joko Widodo di Balai Kota, Jakarta, Senin (7/10/2013).
Namun, pria yang akrab disapa Jokowi ini mengatakan bahwa pihaknya sudah mengantisipasi terjadinya kemacetan dengan cara menginstruksikan Dinas Pehubungan DKI untuk melakukan rekayasa lalu lintas.
"Sudah disimulasi oleh dishub, diarahkannya bagaimana," ucap Jokowi.
Rencana pembangunan proyek MRT akan dibangun bersamaan dengan pembangunan proyek Monorel, yang rencananya akan didbangun pada bulan Oktober 2013 ini.