Sebelum Terlindas Sukardi Berusaha Salip APTB
Pengendara sepeda motor tewas seketika setelah menabrak trotoar dan masuk ke dalam kolong Angkutan Perbatasan Terintegrasi
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pengendara sepeda motor tewas seketika setelah menabrak trotoar dan masuk ke dalam kolong Angkutan Perbatasan Terintegrasi Bus Transjakarta(APTB) di Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (18/3/2014) sore.
Dari jenazah korban ditemukan identitas atas nama Sukardi (61), warga Poncol Raya RT 2 RW 7, Pondok bambu, Jakarta Timur.
Sigit (32), saksi mata dilokasi menyebutkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Menurutnya bus dengan nomor polisi B 7851 TGA itu melaju kencang dari arah Otista menuju UKI Cawang, tepat di terowongan seberang kantor Badan Narkotika Nasional, Sukardi berusaha menyalip bus dari sebelah kiri.
"Penumpangnya penuh di dalam bus langsung turun semua," kata Sigit dilokasi, Selasa (18/3/2014).
Menurutnya, korban yang mengendarai sepeda motor Honda BeAt B 3410 TUE, dari arah yang sama meninggal di lokasi.
"Saya melihat korban tersenggol bodi APTB, motor terpental ke arah kiri, lalu motornya kena trotoar tubuh korban langsung terpental ke kanan dan masuk kolong APTB," jelasnya.
Sementara itu, Emak (53), pengemudi APTB mengungkapkan, dirinya sempat melihat korban mengendarai motor saat berada di jalur kanan. Namun saat itu korban berusaha menyalip bus yang dikendarainya.
"Korban memotong jalur busway, saat saya ambil kiri, dia nyenggol body bus, lalu terpental nabrak trotoar dan terjatuh, saya negerasa kaya ada yang terseret langsung saya berhentikan," jelasnya.
Saat ini korban sudah dievakuasi, dan di bawa ke RSCM, Jakarta Pusat. Akibat kecelakaan tersebut, jalan MT Haryono menuju Halim sempat tersendat, sekitar 30 menit.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.