KPPS Sambangi 56 Pasien Rawat Inap di RS Fatmawati
Sebanyak 56 pasien rawat inap di RS Fatmawati, juga memberikan hak pilihnya dalam Pemilu 2014, Rabu (9/4/2014).
Laporan Wartawan Warta Kota Budi Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 56 pasien rawat inap di RS Fatmawati, Jakarta Selatan, juga memberikan hak pilihnya dalam Pemilu 2014, Rabu (9/4/2014).
Walau tidak ada tempat pemungutan suara (TPS) khusus di rumah sakit ini, KPU DKI meminta petugas KPPS dari TPS terdekat melakukan jemput bola.
Karenanya, mulai pukul 12.00 WIB, sejumlah petugas KPPS dari TPS Taman Cilandak mendatangi RS Fatmawati agar pasien rawat inap yang memiliki hak pilih memberikan hak suaranya.
Staf Humas RS Fatmawati Lia Parta menjelaskan, 56 pasien yang memberikan hak pilihnya adalah pasien rawat inap yang kondisi kesehatannya tidak terlalu parah dan dalam kesadaran serta daya pikir baik.
"Jadi pasien rawat inap yang dalam kondisi tidak sadar, tidak diambil suaranya," ujarnya.
Menurutnya saat pemungutan suara, petugas KPPS yang mendatangi para pasien didampingi oleh suster dan dokter yang merawat para pasien.
"Supaya tidak terjadi hal yang dinginkan dimana kesehatan pasien bertambah parah," katanya.
Menurutnya pemungutan suara dilakukan mulai pukul 12.00 sampai pukul 13.00 WIB.
Pasien yang hendak memberikan suaranya juga dipermudah tanpa mendaftar dahulu. "Petugas TPS hanya melihat dan menanyakan KTP pasien sebagai syaratnya," ujarnya.
Ia mengatakan pemungutan suara terhadap 56 pasien di RS Fatmawati ini berjalan lancar.
