Petugas Gunakan Air Kolam Renang Padamkan Kebakaran Pasar Senen
Persediaan air di Pasar Senen tidak mencukupi. Untuk itu, petugas sampai harus menggunakan air kolam renang.
Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petugas pemadam kebakaran mengaku kesulitan menjinakkan api yang melalap Pasar Senen, Jakarta Pusat, karena sulitnya sumber air.
Kepala Operasi Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat, Sudarno, menuturkan persediaan air di Pasar Senen tidak mencukupi. Untuk itu, petugas sampai harus menggunakan air kolam renang.
"Kios-kios biasanya sumber air yang susah. Hambatannya karena api sudah besar tertutup semua. Sumber airnya sangat jauh. Saya ambil di kolam renang Senen, Kwitang, sebagian di Kali Lio yang di samping Pertamina," ujar Sudarno kepada Tribunnews di lokasi, Jakarta, Jumat (25/4/2014).
Selain itu, kesulitan lainnya adalah selang yang mereka gunakan terinjak kendaraan yang lewat. Buntutnya, hal itu menyulitkan pemadaman. "Selangnya keinjak-injak lalu lintas," kata dia.
Hingga malam ini, api masih terlihat menyala di lantai atas sebelah utara yang menghadap Plaza Atrium. Sudarno sendiri mengaku telah menerima bantuan mobil pemadam kebakaran yang kini jumlahnya mencapai 52 unit.
Unit tersebut terdiri dari 24 unit dari Jakarta Pusat, 10 unit dari Jakarta Timur, empat unit dari Jakarta Utara, tiga unit dari Jakarta Baerat, tiga unit dari Jakarta Selatan, dan delapan unit dari bidang operasi.