Massa FPI Bawa Senjata Tajam dan Bakar Halte
"Saya lihat memang tadi ada beberapa pemuda. Dia bawa-bawa bendera sama bambu dan senjata tajam. Terus merusak dan membakar. Saya kabur dan panik."
Editor: Hasanudin Aco
![Massa FPI Bawa Senjata Tajam dan Bakar Halte](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/20141003_180147_halte-balai-kota.jpg)
TRIBUNNEWS.COMM, JAKARTA - Salah satu halte yang tak jauh dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat terbakar. Halte yang terbakar ini sempat dijadikan titik kumpul massa Front Pembela Islam (FPI).
Hasil pengamatan Wartakotalive.com, atap halte tersebut masih mengeluarkan kepulan asap. Halte tersebut lokasinya di antara Jalan Merdeka Selatan dan Jalan Merdeka Timur.
Halte ini pun juga menjadi tempat pelarian massa FPI saat dikejar petugas. Bara api masih menyala merah di atap tersebut. Bagian kiri dan kanan atap halte itu juga dirusak massa.
Seorang warga dilokasi, Iman (32) warga Kemayoran, Jakarta Pusat mengaku sempat melihat beberapa pemuda berpakaian koko putih merusak bahkan membakar halte tersebut.
"Saya lihat memang tadi ada beberapa pemuda. Dia bawa-bawa bendera sama bambu dan senjata tajam. Terus merusak dan membakar. Saya kabur dan panik lah mas. Takut saya," katanya, Jumat (3/10/2014).
Massa juga sempat melakukan aksi lempar batu ke beberapa anggota kepolisian yang berjaga-jaga di depan DPRD DKI Jakarta. Para aparat pun menghalau mereka dan membuat para pendemo berlarian. Massa FPI ini berunjuk rasa di depan gedung DPRD DKI Jakarta menuntut Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok agar mundur dari jabatannya dan tidak menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta menggantikan Joko Widodo
Dalam kerusuhan itu belasan polisi terluka terkena lemparan batu oleh massa FPI ini. (Panji Baskhara Ramadhan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.