Sulaiman Sering Ditipu Rekan Bisnis
Alin Lawidjaja (40) mengaku heran karena sejak siang hingga sore tak bisa menghubungi suaminya, Sulaiman Tanudjaja (46).
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Alin Lawidjaja (40) mengaku heran karena sejak siang hingga sore tak bisa menghubungi suaminya, Sulaiman Tanudjaja (46).
Ia terkejut ketika sejumlah wartawan mendatangi rumahnya di Jalan F, Blok K, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, dan menanyakan Sulaiman yang disebut-sebut tewas terjatuh dari lantai 56 Menara BCA, Jakarta Pusat, Selasa (7/10) sekitar pukul 16.00 WIB.
"Suami saya meninggal? Tadi pagi dia di kantor dan nggak bilang mau ke Menara BCA," ujar Alin.
Namun, Alin kemudian tergerak untuk pergi ke rumah sakit dan mengecek kebenaran informasi tentang suaminya.
Saat ia hendak masuk ke dalam rumah untuk ganti baju, muncul Edi Susanto (46) yang mengendarai sepeda motor. Edi adalah sahabat Sulaiman sejak SD.
"Sulaiman mana? Apa sudah pulang?" tanya Edi. Alin pun menjawab suaminya masih di kantor. "Sulaiman masih di kantor, belum pulang," ujarnya. Edi lalu meminta Alin menghubungi ponsel Sulaiman.
Alin pun segera masuk ke rumah. Sementara, kepada wartawan, Edi mengaku mendapat kabar Sulaiman tewas di Menara BCA dari berita di radio.
Edi mengatakan Sulaiman merupakan orang yang baik dan penyabar meski kerap ditipu oleh temannya hingga ratusan juta rupiah.
"Dia itu sering ditipu teman bisnisnya. Rekannya pinjam uang, tapi nggak dibalikin. Meski begitu Sulaiman tidak pernah marah, dia ikhlas saja uangnya tidak dikembalikan," katanya.
Edi tidak percaya Sulaiman bunuh diri seperti yang diberitakan di sejumlah media. Menurutnya, Sulaiman pergi ke Menara BCA untuk mengurus kredit barang. Edi tahu barang apa yang dibeli Sulaiman. Edi menambahkan Sulaiman merupakan pengusaha di bidang percetakan barcode di Tangerang.
Setiap hari Sulaiman pergi ke kantor mengendarai mobil Mitsubishi Pajero Sport. Rusmono, ketua RT setempat, mengenal Sulaiman sebagai sosok yang religius dan baik.
"Dulu dia kerja di bengkel besar, tapi kabarnya sekarang kerja di percetakan," katanya. Sulaiman dan keluarganya tinggal di kawasan Pejagalan sejak tiga tahun lalu. Rumah Sulaiman merupakan bangunan dua lantai dan bergaya minimalis. Pasangan Sulaiman-Alin memiliki empat anak.
Kapolsektro Menteng, Jakarta Pusat, AKBP Gunawan, yang ditemui di lokasi kejadian mengatakan bahwa Sulaiman datang ke Menara BCA mobil Mitshubishi Pajero warna hitam nopol B 8698 SD. Dia segera menuju ke lantai 56 dan memesan minuman di sebuah restoran.
"Dari CCTV terlihat, pria itu masuk ke gedung dan menuju lantai 56. Di sana ada semacam restoran dan dia memesan minuman," kata Gunawan.