Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Layanan Buruk Transjakarta Diprotes Bikers

Sutrino harus menghabiskan waktu selama 30 menit. Belum lagi, waktu tempuh yang lebih lama dibandingkan dengan naik motor

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Layanan Buruk Transjakarta Diprotes Bikers
Warta Kota/Agustin Setyo Wardani
Bus Transjakarta gratis tampak lengang, Rabu (17/12/2014) siang. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --  Hari pertama pelaksanaan uji coba larangan motor di sepanjang Jalan MH Thamrin - Medan Merdeka Pemprov DKI Jakarta menyediakan beberapa buah bus Transjakarta gratis untuk pengendara motor.

Meski bus-bus tersebut tampak lengang, Rabu (17/12/2014) pagi, ada juga pengendara motor yang memutuskan memarkirkan motornya di Kebon Kacang.

Sutrisno (54) warga Lebak Bulus, menyatakan dirinya sudah mengetahui perihal larangan kendaraan roda dua melintas di Jalan Thamrin.

Karenanya, pria yang mengaku ada urusan di sekitaran BI ini memarkirkan motornya di salah satu tempat parkir di Kebon Kacang dan menaiki bus Transjakarta gratis yang dikhususkan untuk mengangkut pengendara motor yang biasa melewati jalan protokol tersebut.

"Saya mau ke BI, tadi sempat parkir di Kebon Kacang, tetapi mahal ya, Rp 50.000, terus jalan ke HI 10 menit dari sana. Abis itu saya nunggu bus ini 20 menit," cerita Sutrisno.

Untuk bisa menaiki bus tersebut, Sutrino harus menghabiskan waktu selama 30 menit. Belum lagi, waktu tempuh yang lebih lama dibandingkan dengan naik motor.

"Dari segi pengeluaran juga lebih mahal, misalnya untuk parkir Rp 5000, terus nanti naik bus Rp 4000, kalau naik motor Rp 10.000 udah bisa kemana-mana," katanya.

Berita Rekomendasi

Terkait hal ini, Sutrisno berpendapat jika headway 5 menit hingga 10 menit, maka pengendara motor kemungkinan mau berpindah ke Transjakarta gratis tersebut.

"Kalau bus datangnya 5 menit sekali itu ngga apa-apa, tapi kalau datangnya 20 menit sekali ya makan waktu," kata dia.

Ia pun merasa tidak keberatan dengan pelarangan sepeda motor di sepanjang Thamrin-Medan Merdeka, tetapi ia mengharapkan pemerintah memberikan fasilitas parkir gratis untuk para pengendara motor.

Selain itu, penyediaan angkutan umum diperbanyak, kata pria yang setiap harinya melalui jalan Sudirman-Thamrin itu. (Agustin Setyo Wardani)

Tags:
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas