Polda Metro Jaya Akan Lakukan Sterilisasi Gereja
Polda Metro Jaya menerjunkan 3.904 personel untuk melakukan sterilisasi 309 tempat ibadah gereja
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya menerjunkan 3.904 personel untuk melakukan sterilisasi 309 tempat ibadah gereja di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Ini dilakukan sebagai upaya pengamanan dan memberikan rasa aman kepada jamaah.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto, mengatakan dalam pelaksanaan tugas aparat kepolisian bekerjasama dengan tenaga keamanan internal di masing-masing gereja.
"Kami melakukan sterilisasi di gereja. Dilakukan pengecekan secara manual paling lambat tiga jam sebelum ibadah dimulai," tutur Rikwanto ditemui di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (22/12/2014).
Dua gereja di wilayah Jakarta Pusat, yakni Katedral dan Immanuel pada satu hari sebelum pelaksanaan 'Misa Natal' atau pada 23 Desember 2014, rencananya dilakukan sterilisasi. Rikwanto mengatakan dua tempat ibadah tersebut menjadi pusat perhatian karena beberapa kali tempat itu menjadi sasaran teror.
"Gereja Katedral dan Immanuel dilakukan sterilisasi pada satu hari sebelumnya. Ini gereja besar, dulu sempat ada ancaman teror. Ini dilakukan semata-mata supaya memberikan rasa aman," kata Rikwanto.
Sementara itu, terdapat 12 gereja di wilayah hukum Polda Metro Jaya yang masih bermasalah. Permasalahan karena ditemukan sengketa di lapangan, rumah difungsikan sebagai gereja, dan ada penolakan dari masyarakat sekitar yang melarang jamaah beribadah karena rumah difungsikan sebagai gereja.
"Ada 12 gereja yang bermasalah, sekarang masih dikoordinasikan bagaimana peribadatan," ujar Rikwanto.
Polda Metro Jaya melakukan Operasi Lilin Jaya 2014 pada 23 Desember sampai dengan tanggal 2 Januari 2015. Operasi ini dalam rangka pengamanan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2015.