Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anggaran Kartu Jakarta Pintar Melonjak Tiga Kali Lipat

Meningkatnya angka tersebut setelah dilakukan penyesuaian dengan angka penerima KJP sebanyak 39.850 siswa.

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Anggaran Kartu Jakarta Pintar Melonjak Tiga Kali Lipat
Warta Kota/Mohamad Yusuf
Selvi (34) dengan uang pencairan Kartu Jakarta Pintar (KJP) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggaran Kartu Jakarta Pintar (KJP) 2015 meningkat tiga kali lipat dari Rp 700 miliar pada tahun 2014 menjadi Rp 2,2 triliun pada tahun 2015.

Meningkatnya angka tersebut setelah dilakukan penyesuaian dengan angka penerima KJP sebanyak 39.850 siswa.

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Arie Budhiman mengatakan saat ini syarat penerima KJP lebih diperketat.

Pihaknya masih melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan KJP tahun sebelumnya bila ditemukan penerima KJP melanggar persyaratan yang ditentukan maka akan langsung dicoret dari daftar siswa penerima KJP.

"Akan ada verifikasi data agar yang menerima KJP tidak terjadi duplikasi dan data yang tidak valid. Anggaran yang kita ajukan sebesar Rp 2,2 triliun," kata Arie di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (12/1/2015).

Dikatakannya data sementara penerima KJP ditahun 2015 sebanyak 39 850 siswa. Tetapi untuk angka penerima KJP yang akan dicoret dari daftar belum bisa dikalkulasikan karena masih menunggu hasil verifikasi data.

"Kalau ternyata anak itu tidak memenuhi syarat, seperti nakal, berantem dan segala macem. Harus ada punishment untuk dia," ucapnya.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya dijelaskan Arie banyak sekali duplikasi penerima KJP hal tersebut akibat ketidaktelitian dalam menyalurannya.

Meskipun demikian, mekanisme penyaluran KJP tahun ini tidak berbeda jauh dengan tahun sebelumnya. Siswa akan menerima KJP setiap tiga bulan sekali melalui rekening pribadinya.

Tetapi dengan molornya penetapan RAPBD DKI Jakarta Tahun Anggaran 2015 tidak akan berpengaruh dengan penyaluran KJP.

Selain KJP, dalam RAPBD DKI Tahun Anggaran 2015 pun dialokasikan sebesar Rp 2,51 triliun untuk Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas