Antisipasi Banjir, Polda Metro Tekankan Koordinasi Antarlini
Dalam menanggulangi banjir, Polda Metro Jaya menerjunkan 3.801 personel dari satgas pusat 577 personel, 1.124 satgas polda, 2.100 satgas polres.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Rendy Sadikin
![Antisipasi Banjir, Polda Metro Tekankan Koordinasi Antarlini](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/polda-metro_banjir_20150113_20150113_114047.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepolisian Daerah Metro Jaya menekankan koordinasi antarjajaran dalam mengantisipasi banjir di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Pada Selasa (13/1/2015) siang, digelar kontijensi antisipasi banjir di Kampung Pulo, Jatinegara.
Dalam menanggulangi banjir, Polda Metro Jaya menerjunkan 3.801 personel dari satgas pusat 577 personel, 1.124 satgas polda, 2.100 satgas polres. Para aparat tersebut berasal dari berbagai satuan seperti Sabhara, Lalu Lintas, Reskrimsus, Biddokes, dan Brimob.
"Kita melaksanakan gladi lapang dalam rangka antisipasi kontijensi bencana alam banjir," tutur Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Unggung Cahyono ditemui di Kampung Pulo, Jatinegara, Selasa (13/1/2015).
Koordinasi antarjajaran itu diperlukan sebab polisi tidak hanya membantu pengungsian korban banjir, melainkan pula tugas-tugas seperti prediksi kerawanan-kerawanan yang akan terjadi.
"Seperti orang tenggelam, kemacetan lalu lintas, kerusakan fasos dan fasum, tindak kriminal rumah kosong, jasa gerobak dengan tarif paksa, sumbangan pinggir jalan, rebutan bantuan, pengungsian tidak memadai, penyakit pascabanjir dan berbagai kemungkinan yang berakibat pada tindak kriminal," ujar Irjen Pol Unggung Cahyono.
Pemilihan Kampung Pulo, Jatinegara sebagai tempat dilakukan simulasi, menurut Irjen Pol Unggung Cahyono, itu karena setiap tahun salah satu tempat di wilayah Jakarta Timur itu merupakan paling parah terkena banjir.
Polisi menggelar simulasi di Kali Ciliwung. Mereka menggunakan perahu karet berupaya membantu korban yang rumahnya terendam banjir. Setelah gladi lapang hari ini, nantinya akan ada evaluasi.
"Nanti ada evaluasi sehingga pada waktu pelaksanaan personel dapat dimaksimalkan semaksimal mungkin," tambah Irjen Pol Unggung Cahyono.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.