Tribunnews.com, Tangerang - Banjir yang melanda wilayah Kota Tangerang, Banten, sejak Senin (9/2/2015) kemarin hingga hari ini, Selasa 910/2/2015), semakin luas dan merendam sudut-sudut kota lainnya.

Bila kemarin banjir merendam 400 rumah di perumahan Total Persada, Periuk, tetapi kini sudah mencapai wilayah lainnya seperti sejumlah titik di Ciledug yang terendam sampai setinggi 50 cm.

Ketinggian air di Jembatan Parung Serab pun sudah melebihi batas normal sehingga tidak ayal beberapa titik wilayah di Ciledug terendam banjir.

"Motor sudah tidak bisa melewati genangan air sebab sudah semakin tinggi. Harus dinaikkan ke gerobak," kata Dwi Lestari, warga Tangerang.

Begitu pula dengan komplek Puri Beta di Karang tengah yang telah digenangi air dan tak bisa dilalui kendaraan sehingga memutus akses ke Bintaro.

"Susah cari jalan. Semuanya macet dan terendam banjir," kata Wahyu, warga lainnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Irman Pujahendra menyatakan telah menyiagakan 300 personel di seluruh wilayah dan ditambah dengan 100 petugas Tagana serta relawan lainnya.

Selain itu, disiapkan juga peralatan perahu karet, perahu alumunium dan bantuan lain yang berkoordinasi dengan TNI dan Polisi.