TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Seorang mahasiswa sebuah kampus swasta di Jakarta, AL (19) babak belur dihajar massa setelah tertangkap tangan mencuri onderdil sepeda di sebuah toko sepeda di daerah Cilebut, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Kamis (16/4/2015) siang.

AL tidak sendiri, dia beraksi bersama rekannya AF yang masih berstatus sebagai pelajar SMK. Kepada petugas, AL mengaku terpaksa mencuri onderdil sepeda untuk memperbaiki sepeda miliknya.

"Mau beli footstep buat sepeda saya, tapi mau beli saya tidak punya uang jadi terpaksa mencuri," ujarnya di Mapolsek Sukaraja, Jumat (16/4/2015).

AL mengaku baru kali ini mencuri onderdil sepeda karena memang dirinya hobi mengayuh sepeda."Saya kapok, saya ngelakuin cuma berdua itu juga bukan untuk dijual tapi untuk dipakai," katanya.

Sementara pelaku lainnya, AF mengatakan, dia mau diajak mencuri sama AL karena tidak memiliki uang. "Orangtua saya enggak kerja. Tadinya kalau dapat banyak footstepnya mau dijual," ujarnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sukaraja, AKP Sarjiman mengatakan, sebelum diamankan polisi, kedua pelaku sempat menjadi sasaran amukan massa.

"Kedua pelaku masih menjalani pemeriksaan. Barang bukti onderdil sudah kita untuk barang bukti," katanya. (Soewidia Hanaldi)