Pengungkapan Kasus Pembunuhan Akseyna, Tantangan Aparat Kepolisian
Aparat kepolisian diminta segera mengusut kasus tenggelamnya mahasiswa Universitas Indonesia, Akseyna Ahad Dori
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aparat kepolisian diminta segera mengusut kasus tenggelamnya mahasiswa Universitas Indonesia, Akseyna Ahad Dori (18).
Ketua SETARA Institute, Hendardi, menilai ini merupakan tantangan bagi aparat kepolisian. Sebab, Akseyna tewas secara misterius.
"Polisi segera mengungkap motif dan menangkap pelaku. Ini tantangan buat polisi soal kriminalitas," kata Hendardi ditemui di kantor SETARA Institute, Jakarta, Senin (8/6/2015).
Menurut Hendardi, apabila polisi gagal mengungkap kasus itu, maka ini merupakan cerminan buruk bagi penegakan hukum.
Sebab, dia memandang, kasus pembunuhan itu menjadi sorotan karena terjadi di tempat ternama yang dilewati banyak orang.
Dia juga meminta kepada aparat kepolisian agar berhati-hati mengungkap kasus ini. Jangan sampai hak penegakan hukum yang ada pada korban dilanggar.
"Polisi sebaiknya tidak terburu-buru," katanya.
Akseyna ditemukan tewas di Danau Kenanga, Universitas Indonesia (UI), pada 26 Maret 2015. Dia ditemukan dengan sejumlah batu di dalam tas ransel yang ditaruh di punggung.