Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Malam Takbiran, Rekayasa Pengalihan Arus Situasional

Aparat Polda Metro Jaya melakukan rekayasa pengalihan arus selama malam takbiran. Rekayasa pengalihan arus dilakukan secara situasional

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Gusti Sawabi
zoom-in Malam Takbiran, Rekayasa Pengalihan Arus Situasional
Tribunnews/Jeprima
Sejumlah anak-anak melakukan pawai obor untuk menyambut datangnya Idul Fitri 1 Syawal 1435 Hijriah di Kawasan Matraman, Jakarta Timur, Minggu (27/7/2014) malam. Pawai obor yang diikuti ratusan warga dari usia anak-anak hingga dewasa, berlangsung meriah. Puluhan peserta yang mengenakan busana Muslim, berkeliling membawa obor dari bambu. Sambil berjalan melintasi jalan raya dari arah Senen menuju Jatinegara, para peserta tidak hentinya mengumandangkan takbir diiringi beduk. Bahkan, pawai yang dimulai pukul 20.00 WIB. (Tribunnews/Jeprima) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Aparat Polda Metro Jaya melakukan rekayasa pengalihan arus selama malam takbiran. Rekayasa pengalihan arus dilakukan secara situasional di sejumlah jalan protokol.

Kepala Sub Direktorat Pendidikan dan Rekayasa Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Ipung Purnomo, mengatakan kendaraan bak terbuka, metromini, kopaja dilarang masuk ke jalan protokol. Sementara bus TransJakarta masih beroperasi.

“Pengalihan arus diantisipasi mungkin sekitar pukul 22.00 WIB. Lihat kondisi kalau terjadi penumpukan kendaraan kita lakukan pengalihan atau rekayasa jalan. Jalan protokol tidak boleh dipakai untuk parkir,” ujar AKBP Ipung Purnomo, saat dihubungi, Kamis (16/7/2015).

AKBP Ipung Purnomo menjelaskan di sejumlah ruas jalan akan dilakukan penjagaan khusus untuk mencegah hal yang tidak diinginkan selama takbir keliling. Rencana titik keramaian berada di Monas, Bundaran HI dan Kota Tua.

“Nanti petugas semua beroperasi di pertigaan dan perempatan,” kata dia.

Sementara untuk, perbatasan antara Depok, Bekasi, Tangerang, aparat kepolisian akan mengalihkan kembali ke titik pemberangkatan. Hal ini diperlakukan, sebab tidak boleh takbir keliling.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas