Sejak Kamis, Terowongan Samping Stasiun Cawang Diberlakukan Satu Arah
Terhitung sejak Kamis (20/8/2015) lalu lintas di terowongan di samping Stasiun Cawang, Tebet, Jakarta Selatan diberlakukan satu arah
Editor: Gusti Sawabi
Tribunnews.com, Jakarta - Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi telah selesai melakukan uji coba sistem satu arah (SSA) di Terowongan Cikoko, samping Stasiun Cawang, Tebet, Jakarta Selatan. Hasilnya, SSA di sana cukup efektif dalam mengurangi kemacetan.
"Hasil evaluasi sudah cukup bagus dilakukan (SSA). Arus lalu lintas kendaraan sudah tidak terlalu padat," kata Kasudinhubtrans Jakarta Selatan Priyanto saat dihubungi di Jakarta, Kamis (20/8/2015).
Karena itu, pihaknya pun resmi memberlakukan SSA secara permanen terhitung Kamis. Rambu-rambu permanen pun telah dipasang. Namun, Priyanto mengakui, untuk mendisiplinkan pengguna jalan dengan aturan baru ini, pengawasan tetap harus dilakukan.
Pihaknya pun akan menyiagakan beberapa personel Sudinhubtrans Jakarta Selatan untuk berjaga-jaga di sana. Ia juga menuturkan, respons masyarakat terhadap SSA di Terowongan Cikoko cukup baik. Misalnya pada aplikasi Qlue tidak ditemukan keluhan. Bahkan tidak ada lagi yang mengeluhkan kondisi lalu lintas di sana.
Diketahui, SSA di Terowongan Cikoko diterapkan untuk mengurangi konflik lalu lintas di kawasan yang kerap mengalami kemacetan itu. Penerapan SSA di sana berlaku mulai pukul 05.30-10.00 WIB dan 16.00-20.00 WIB. SSA akan diterapkan di terowongan tersebut dari arah selatan menuju ke utara atau dari arah Gedung Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta ke arah Stasiun Cawang.
Dengan penerapan SSA, kendaraan dari arah Pancoran tidak bisa lagi berputar arah di terowongan tersebut untuk kembali ke arah Cawang. Sehingga kendaraan yang akan berputar arah perlu mengambil jalan di Cawang Kompor.