Polisi Selidiki Kematian Alumni FE UI
Tiba-tiba, terdengar suara bunyi keras seperti barang yang jatuh dari ketinggian yang didengar oleh satpam.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Petugas Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan terus menyelidiki kasus kematian Meiyanne Saad (30), Alumni Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia yang tewas seketika saat terjatuh dari lantai 15 Apartment Essence Dharmawangsa, di Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (2/9) malam. Dimana, saat terjatuh, korban sempat menimpa sebuah mobil Pajero Sport yang terparkir di halaman parkir apartemen itu.
Kasatreskrim Polrestro Jakarta Selatan, AKBP Audie Latuheru menjelaskan kronologi kejadian saat korban bersama seorang rekannya berkunjung ke salah satu apartemen di Essence Dharmawangsa. Tiba-tiba, terdengar suara bunyi keras seperti barang yang jatuh dari ketinggian yang didengar oleh satpam.
Lalu, mendengar suara itu, satpam langsung menuju lokasi kejadian. Ternyata, Meiyanne yang merupakan ibu dari dua orang anak itu sudah tewas karena kepala pecah membentur aspal. Sebelum, membentur aspal, korban sempat mengenai mobil yang terparkir di halaman Apartemen Essence.
"Korban terjatuh dari balkon Apartemen lantai 15 pada pukul 22.00 WIB dari dalam apartemen. Pas terjatuh, korban sempat nyenggol mobil Pajero Sport yang sedang parkir," kata Audie saat dihubungi di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (4/9).
Menurutnya setelah terbentur mobil, korban langsung ke aspal. Alhasil, kepala korban yang membentur aspal menyebabkan korban meninggal dunia. "Palanya pecah saat di aspal," tuturnya.
Pihak kepolisian saat ini masih menyelidiki kejadian tersebut. Belum diketahui dugaan atau motif dari wanita paruh baya yang tewas setelah jatuh dari lantai 15 Apartemen itu. "Kami masih menyelidiki, apakah memang terjatuh, apakah bunuh diri, atau dijorokin," ungkapnya.
Lima saksi sudah diperiksa atas kasus tersebut. Tiga dari pihak keamanan dan dua orang teman korban. Untuk dua teman korban berinisial LN dan IR. "Memang korban teman baik dengan para saksi. Saat kejadian, korban hanya ingin berkumpul dengan temannya di apartemen itu," tuturnya.
Untuk barang bukti dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), Audie enggan membeberkannya. Menurutnya, barang bukti hanya terkait kejadian tewasnya Meiyane. "Kalau CCTV kan tidak mengarah ke balkon. Jadi tidak ada informasi dari CCTV," ungkapnya. (Bintang Pradewo)