Tiga Bus Primajasa Diserang Batu di Pancoran, 1 Penumpang Kepala Bocor
Tiga bus Primajasa diserang puluhan orang tak dikenal dengan batu di tol dalam kota
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga bus Primajasa diserang puluhan orang tak dikenal dengan batu di tol dalam kota, Jakarta pada Sabtu (17/10/2017) dini hari.
Bahkan, satu penumpang Primajasa jurusan Bandung-Bandara Soekarno-Hatta mengalami pendarahan di kepala akibat serangan batu di tol dalam kota dekat Patung Pancoran, Jakarta Selatan.
Salah seorang pengemudi bus Primajasa, Dodon (56) mengatakan busnya yang mengangkut 17 penumpang diserang dari sisi jalan tol dalam kota KM 7, dekat Tugu Pancoran pada pukul 01.30 WIB. Serangan itu terjadi dengan tiba-tiba.
"Kondisi jalan saat itu lagi ramai, baru lewat sedikit tugu Pancoran, ada sekitar 30 orang melempari bus kami dengan batu besar. Ada dua kali batu yang kena kaca samping bus kami. Batu yang kedua tembus ke dalam bus dan kena penumpang suami istri, yang suaminya duduk dekat kaca samping yang kena. Pelipisnya luka lebar di pelipisnya," ujar Dodon di SPK Mapolda Metro Jaya.
Usai mendapat serangan, Dodon tetap mengemudikan kendaraannya ke Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. "Korban itu penumpang yang mau terbang ke Palu. Setelah mendapat perawatan di klinik bandara, dia berangkat," katanya.
Dodon mengaku tidak melihat jelas kelompok penyerangan lantaran sudah panik akibat serangan itu. Ia menduga serangan itu lantaran busnya bertuliskan jurusan 'Bandung' di sisi depan dan samping badan bus. Sementara, plat nomor busnya adalah B 7827 ZY.
Dodon menambahkan, selain busnya, dua bus Primajasa yang dibawa oleh rekannya juga mendapat serangan di Jalan Gatot Subroto, Jakarta. Namun, kedua bus tidak mengalami pecah kaca.
"Primajasa jurusan Kampung Rambutan-Merak sama Primajasa jurusan Tasikmalaya-Cililitan. Busnya cuma pada penyok body aja. Sekarang mobilnya di pool Cililitan. Jadi, ada tiga bus dari Primajasa yang diserang semalam," ujarnya.