Seorang Pembantu di Setiabudi Ditemukan Tewas Gantung Diri
Korban mengakhiri hidupnya diduga karena patah hati dengan kekasihnya
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang wanita muda ditemukan tewas diduga bunuh diri di sebuah rumah kontrakan di Jalan H Somad RT 05/07 nomor 18 Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (16/11/2015) sekitar pukul 09.00 WIB.
Korban mengakhiri hidupnya diduga karena patah hati dengan kekasihnya.
Karena berdasarkan penyelidikan kepolisian, terdapat sebuah pesan singkat (SMS) terhadap kekasihnya yang mengatakan korban ingin mengakhiri hidupnya.
Diketahui, korban bernama Eva Khasanah (16) yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga dan pengasuh anak di kediaman Taryono (42).
Wahyu (23) salah seorang saksi yang merupakan anak dari Taryono menjelaskan kronologi penemuan korban yang berasal dari Kebumen, Jawa Tengah itu.
Saat itu, saksi memanggil korban untuk sarapan bubur. Namun, karena tidak ada tanggapan, saksi langsung mengecek keberadaan korban.
Namun, saat diketok pintu kamar korban yang terletak di lantai tiga. Ternyata, wanita itu sudah menggantungkan diri.
"Saya sudah coba ketuk pintu dan tidak dibukakan. Pas saya buka pintuk kamar terlihat korban sudah mengantungkan diri dengan cara mengikatkan kayu ke loteng setinggi dua meter dengan lehernya," kata Wahyu di lokasi kejadian.
Kejadian itu, sontak membuatnya kaget dan berteriak kencang. Dia sempat memanggil ayahnya untuk mengetahui kejadian tersebut.
"Saya teriak minta tolong ke semua orang. Kemudian Ketua RT dan warga berdatangan membantu menurunkan korban yang menggantungkan diri," ucapnya.
Setelah diturunkan, tubuh korban masih hangat. Namun, nadinya tidak berdenyut. Disimpulkan, korban sudah meninggal dunia.
Warga pun langsung menghubungi pihak kepolisian. Mendengar itu, pihak Polsektro Setiabudi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.
Kasie Humas Polsek Setiabudi, Ipda Suryanto mengatakan dari tubuh korban tidak terlihat tanda-tanda kekerasan. Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat untuk dilakukan visum.
"Tidak ada luka benda tumpul maupun tajam pada tubuh korban, namun terlihat luka jeratan di leher korban," ucapnya.
Diketahui, kata dia, korban baru kerja selama dua bulan di rumah Taryono. Dari hasil penelusuran handphone korban terlihat Eva mengirimkan pesan singkat kepada kekasihnya pada pukul 07.00 WIB.
"Setelah dicek di Hp korban, korban sempat mengirimkan SMS pada jam 07.00 WIB ke kekasih korban, yang intinya untuk mengakhiri hidupnya," tuturnya. (Bintang Pradewo)