Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ayah Mirna Heran, Jessica Ngaku Sakit Maag Tapi Pesan Minuman Koktail Beralkohol?

Setelah kejadian itu, Jessica Kumala Wongso bercerita kepada dia hanya minum air putih saat kejadian itu.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Ayah Mirna Heran, Jessica Ngaku Sakit Maag Tapi Pesan Minuman Koktail Beralkohol?
Warta Kota
Jessica Kumala Wongso di kediamannya di Jalan Selat Bangka Blok J1, Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (28/1/2016). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Darmawan Salihin, ayah kandung Wayan Mirna Salihin, mengatakan ada seseorang yang berbohong menceritakan mengenai anaknya yang tewas usai meminum es Kopi Vietnamese di Cafe Olivier, Grand Indonesia, Rabu (6/1/2016) lalu.

Setelah kejadian itu, Jessica Kumala Wongso bercerita kepada dia kalau hanya minum air putih saat kejadian itu.

Sementara, menurut Darmawan, bon daftar minuman tak ada pemesanan air putih. Di bon itu tertera tiga minuman, yaitu dua koktail dan satu es Kopi Vietnamese.


Foto-foto romantis kenangan almarhumah Wayan Mirna Salihin.

Es kopi Vietnam diminum oleh Mirna yang menyebabkan dia tewas.

Sementara, dua koktail (mengandung alkohol) diduga diseruput oleh Jessica dan Hani yang hadir bersama Mirna kala itu.

Informasi daftar minuman yang dipesan di Cafe Olivier disampaikan Jessica kepada Darmawan saat bertemu di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta.

Di rumah sakit itu, Mirna mengembuskan napas terakhir.

Berita Rekomendasi

"Iya, itu dia bohong. Buktinya di bon ada tiga (minuman,-red), dua koktail dan satu es vietnam kopi. Bagaimana ada (air) mineral," tutur Darmawan kepada wartawan ditemui di Mapolda Metro Jaya, Kamis (28/1/2016).

"Katanya sakit maag, kok minum cocktail yang ada alkoholnya?" kata Darmawan dikutip wartakota live.

Soal sakit maag yang dialami Jessica disampaikan pada beberapa kesempatan.

Ini alasan dia tidak ikut mencicipi kopi Mirna. Alasannya, Jessica memiliki sakit maag, sehingga takut mencobanya.

Meskipun menuding ada pihak yang berbohong kepada dia mengenai insiden tewasnya Mirna, tetapi Darmawan tak dapat memperkirakan pihak itu merupakan pelaku pembunuhan anaknya.

Dia mempersilakan kepada aparat kepolisian supaya mengungkap tewasnya Mirna sampai tuntas. Sehingga, pelaku dapat dihukum sesuai hukuman setimpal.

"Iya, itu saja yang pasti saya lihat saya dengar saya tahu. Tak ada (kecurigaan,-red), ini sudah seperti ini. Iya, nanti ditunggu saja ya sampai rilis," ujarnya dikutip Tribunnews.com.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas