TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-Pengusaha Sandiaga Salahudin Uno, mendatangi rumah belajar di kawasan Mangarai Jakarta Selatan, Selasa (23/2). Pengusaha yang juga bakal calon Gubernur DKI Jakarta, menyatakan bahwa kunjungan kesekian kalinya umtuk meninjau anak-anak yang putus sekolah di Manggarai.

"Manggarai ini salah satu kawasan terpadat, jadi memang kita sudah membangun rumah belajar di sini sejak 2011. Kita memberi pelatihan komputer dan bahasa Inggris untuk anak-anak, selain itu ada juga pemberian modal untuk UKM bagi ibu-ibu dan bapak-bapak di sini," ujar Sandiaga.

Menurut Sandi, sebagian besar warga saat ini mengeluhkan biaya pendidikan yang mahal, kesulitanan mendapat pekerjaan, penurunan omset usaha, dan harga barang pokok yang meningkat.
Program pembangunan pemerintah yang sekarang juga dinilai belum menyentuh masyarakat kalangan akar rumput. "Padahal sektor UKM yang menjadi mata pencaharian mereka menyumbang sekitar 60-70 persen Produk Domestik Bruto (PDB)," katanya.
Dengan mendengar curahan hati masyarakat Sandiaga berjanji akan memasukan aspirasi itu dalam penyusunan program dirinya yang telah memastikan diri akan berkompetisi di Pilkada DKI Jakarta 2016 mendatang.

"Sehingga program yang akan kita berikan nanti benar-benar menyentuh kalangan bawah," tuturnya. Dalam kesempatan itu, Sandi juga menyempatkan diri menyantap bakso bersama warga setempat.