Wanita Asal Jepang Dihipnotis Pria Necis, Rp 55 Juta Melayang di ATM
Narumi itu bercerita di SPK Polres Jakarta Selatan kalau dia baru saja tertimpa nasib apes.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nasib sial harus menimpa Warga Negara Asing (WNA) asal Jepang, Narumi Wakana (47).
Uang puluhan juta dari ibu rumah tangga itu lenyap karena ditipu oleh seorang pria yang berpenampilan necis memakai jas lengkap dan berambut klimis.
Kala itu, Narumi sedang ingin mengambil uang di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank Mandiri di Carrefour Pondok Indah, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (4/3/2016) siang.
Namun, bukannya mengambil uang sebesar Rp 1 juta, dia malah terhipnotis dan uang sebesar Rp 55 juta diambil oleh pria tidak dikenal itu.
Korban langsung menuju Polres Metro Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan untuk melaporkan kejadian itu.
Narumi itu bercerita di SPK Polres Jakarta Selatan kalau dia baru saja tertimpa nasib apes.
Saat itu, dia hendak menarik uangnya yang tersimpan di dalam tabungannya itu.
Dia pun mencari-cari sebuah ATM di kawasan Carrefour Pondok Indah saat ingin berbelanja dikawasan tersebut.
"Saya lalu cari ATM. Saat sudah ketemu, saya masukan ATM saya ke mesin. Tapi, entah kenapa ATM saya malah tersangkut. Tak bisa masuk dan tak bisa diambil. Saya coba utak-atik pun tak bisa," kata Narumi.
Perempuan asal Osaka, Jepang tersebut menjelaskan ciri-ciri pria yang coba membantunya mengeluarkan kartu ATM yang tersangkut itu. Menurutnya, pria itu berpakaian cukup rapi, berjas, dan berambut klimis menghampirinya dan mengatakan akan membantunya mengambil kartu ATM-nya yang tersangkut itu.
Namun, pelaku memintanya untuk menunggunya di luar jangkauan mesin ATM tersebut. "ATM saya lalu bisa diambil entah bagaimana caranya. Lalu kartu ATM itu diserahkan ke saya. Pas saya lihat, kok ATM-nya berbeda. Saya perhatikan lagi, itu bukan punya saya," tuturnya.
Melihat kartu ATM yang berbeda, dia pun mencari-cari pelaku dan menemukannya. Hanya saja, dia tak mampu mengejar pelaku yang telah berjarak cukup jauh itu. Dia pun sempat berteriak meminta tolong, tapi pelaku telah raib.
"Saat itu saya lihat handphone-nya terjatuh. Dia buru-buru kabur karena tahu saya mengejar. Handphone-nya saya ambil lalu saya serahin ke polisi saat lapor tadi," katanya.
Perempuan yang tinggal di Apartemen Pondok Indah Golf, Tower Jasmine, Unit 1082, Jaksel itu menambahkan, sebelum melaporkannya ke polisi, dia sempat mengecek saldo yang ada di dalam tabungannya itu di Bank Mandiri. Dia pun tersentak, sebab duit senilai Rp 55 juta telah berpindah ke rekening atas nama Fitriansyah dan Eka Agustini.
"Saya harap pelakunya segera tertangkap. Semua keterangan detilnya sudah saya ceritakan ke Polisi saat laporan. Dan laporan saya dengan nomor 318/K/II/2016/PMJ/Res Jaksel itu akan didalami katanya," ungkapnya.
Akan Menyelidiki
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Purwanta mengaku akan menyelidiki kasus tersebut. Menurutnya, saat ini tindak kejahatan dengan modus menyangkutkan kartu ATM sedang marak.
"Kita akan selidiki kasus tersebut dan akan mencari pelaku," kata dia.
Penulis: Bintang Pradewo