Lampu Hijau di Bundaran Senayan Saat Ini Lebih Lama 20 Detik
Penghapusan three in one membuat kawasan Bunderan Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan menjadi macet.
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penghapusan three in one membuat kawasan Bunderan Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan menjadi macet.
Karena itu, Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas.
Seperti halnya pemasangan plang dilarang berputar balik baik dari arah Semanggi atau Blok M.
Namun, pemasangan plang itu tidak berjalan dengan maksimal.
Dimana, kendaraan roda dua maupun roda empat terlihat masih padat.
Kepala Bidang Management Rekayasa Lalu Lintas (MRL) Dishubtrans DKI Jakarta, Priyanto menuturkan bahwa penerapan dilarang berputar balik kurang maksimal.
Sehingga, pihaknya melakukan kajian dengan cara memperpanjang waktu di traffic light (Lampu Merah-red).
"Untuk pengaturan lalu lintas di Bunderan Senayan dengan belok kanan atau putar balik dari arah Semanggi setelah diuji coba tadi pagi dirasakan kurang optimal," kata Priyanto, Selasa (12/4/2016).
Sehingga, jalan yang ditempuh Dishubtrans DKI Jakarta untuk mengurai kemacetan di sekitar Bunderan Senayan adalah pengaturan lampu lalu lintas.
Dengan cara menambah 20 detik untuk lampu hijau.
"Sebelum dan sesudah pengaturan terjadi penambahan waktu siklus 20 detik," tutur dia.
Siklus pengaturan waktu lampu merah itu baik dari arah utara atau Semanggi, Selatan atau Blok M sampai arah Barat yaitu Universitas Profesor Dr Moestopo (Beragama-red).
"Untuk arus lalu lintas dari utara ke selatan dan utara ke barat, penyesuaian dilakukan dengan 5 periode waktu yang berbeda," tutur dia.
Selalu Padat