TRIBUNNEWS.COM - Bilang salah alamat, netizen menyerbu tiga akun lantaran marahin Ahok kasus Satpol PP Serang Banten gerebek warung Nenek Saeni, Minggu (12/6/2016).

Nama 'Saeni' jadi trending topic Twitter Indonesia (TTI) terlebih setelah mendapat donasi dari netizen hingga ratusan juta rupiah.

Sebelumnya Nenek Saeni menangis dan kebingungan lantaran semua dagangannya masakan untuk warung diambil Satpol PP Serang Banten.

Peristiwa tersebut diliput Kompas TV dan menjadi viral di internet.

Banyak yang bersimpati dan tergalang dana bantuan hingga ratusan juta.

Uniknya kemarahan netizen muncul di akun Instagram Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang jelas-jelas tak memiliki keterkaitan dengan penggerebekan warteg tersebut.

Ahok baru saja posting sebuah foto bersama seorang pria yang sedang mengadakan program untuk bantu pengidap kanker justru jadi sasaran kemarahan beberapa netizen.

DOK PRIBADI/INSTAGRAM - Postingan foto Ahok di Instagramnya ini justru ramai tentang penggerebekan warteg di Banten tak terkait dengan foto atau status ini, Minggu (12/6/2016).

"Mari berderma dengan membeli sepatu saya yang hasilnya akan disumbangkan ke Yayasan Kanker Indonesia DKI Jakarta dan Rumah-rumah singgah.
Mendukung penuh program @berSHOEkur," demikian tulis Ahok di akun Instagram resmi miliknya.

Pada kolom komentar muncul tiga akun yang 'memarahi' Ahok.

Akun tersebut berharap warteg di Jakarta jangan digerebek.

Lalu ada juga yang pertanyakan kenapa warteg di Jakarta digerebek sementara fast food seperti KFC dan lain-lain tdak.

Kontan tiga akun tersebut jadi sasaran bully netizen.

Berikut bully netizen pada tiga akun tersebut.

Ananda_ririzal: @dwi***** @yoe******* Dijkrta tdk ky gt. Warteg yg di grebek itu yg terakhir heboh di tv dan sosmed adlah warteg di serang banten . Banten bkn wlyh dki jkrta.