Pisau Pencabut Nyawa Alika Dibuang di Saluran Air
Setelah membunuh korban, kata Hendy, pelaku langsung membuang pisau yang digunakannya tersebut ke dalam saluran air di kawasan Jakarta Utara.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Alika (25), seorang perempuan yang tewas bersimbah darah di Hotel Elysta, Koja, Jakarta Utara, diduga dibunuh teman kencannya, Syahrul Sidik (28).
Alika diduga dibunuh dengan menggunakan sebilah pisau.
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Hendy F Kurniawan mengatakan, pelaku diduga menusuk leher dan perut korban dengan pisau.
"Pelaku ini menggunakan pisau untuk menghilangkan nyawa korbannya," ujar Hendy kepada Kompas.com, Rabu (13/7/2016).
Setelah membunuh korban, kata Hendy, pelaku langsung membuang pisau yang digunakannya tersebut ke dalam saluran air di kawasan Jakarta Utara.
Pisau tersebut telah ditemukan jajaran Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
"Pisau sudah ditemukan di Jalan Tipar Cakung RT 4/2 nomor 11A, Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara," ucap Hendy.
Saat ditanyai apakah pisau tersebut dibawa pelaku dari luar hotel tempat ia melakukan pembunuhan, Hendy belum bisa menjelaskannya.
Hendy mengatakan bahwa masih mendalami kasus ini. "Pisaunya dari mana, masih kami dalami," kata Hendy.
Sebelumnya, sesosok mayat perempuan ditemukan di Hotel Elysta, Koja, Jakarta Utara, Selasa (12/7/2016) sekitar pukul 18.30 WIB.
Dari sejumlah identitas yang ditemukan pada jenazah, korban diketahui bernama Alika (25).
Alika ditemukan tergeletak di kamar III C di lantai 3 hotel dengan berlumuran darah. Tampak luka di leher dan bagian perut korban.