Dua Tukang Bangunan Tewas Dalam Kebakaran di Kelapa Gading Saat Berupaya Selamatkan Diri
Kebakaran yang melanda Swiss Bell Hotel Kelapa Gading, Jakarta Utara, menyebabkan dua pekerja atau tukang bangunan tewas.
Penulis: Yurike Budiman
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yurike Budiman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kebakaran yang melanda Swiss Bell Hotel yang masih dalam pengerjaan di Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara, menyebabkan dua pekerja atau tukang bangunan tewas.
Kapolsek Kelapa Gading Kompol Argo Wiyono menyatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait terbakarnya gedung yang akan dijadikan hotel tersebut.
"Memang benar ada dua yang tewas akibat terjatuh dari lantai 23 saat berupaya menyelamatkan diri dengan tali sling baja dan gondola," kata Argo di lokasi, Minggu (7/8/2016).
Ia mengatakan penyebab kebakaran dikarenakan adanya ledakan panel listrik.
"Untuk sementara dugaan awal penyebab kebakaran karena meledaknya panel listrik Air Conditioner (AC) di lantai 23, namun ini masih dalam penyelidikan," ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta, Subejo.
"Saya belum bisa mengutarakan apa penyebabnya ya. Saya belum tahu. Biar puslabfor yang berbicara karena pastinya pihaknya lebih tahu akan hal itu," jelas Subejo.
Ia menjelaskan 13 pekerja menjadi korban kebakaran dalam kejadian ini.
Dua diantaranya meninggal dunia saat melakukan penyelamatan diri sendiri untuk menghindari api di lantai 23 tersebut.
"Total lantai ada 27 lantai, sementara titik api itu ada di lantai 23 dan 15. Untuk korban tewas ada dua orang yang saat itu tengah panik menyelamatkan diri melalui gondola," tuturnya.
Keduanya terjatuh dan memaksakan diri menggunakan tali baja untuk turun ke gondola.
"Mungkin kedua tangannya tidak kuat dan akhirnya terlepas dari genggamannya," lanjutnya.
Berdasarkan informasi, identitas pekerja yang berupaya menyelamatkan diri dari kobaran api di lantai 23 yang menggunakan gondola diketahui berjumlah 5 orang, diantaranya Abdul majid (42) dan Waryadi (63) meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Mitra Keluarga lantaran mengalami jatuh saat menyelamatkan diri dari korbaran api.
Sementara Iip (30), Dedi Hartono (27), dan Siswanto (27) mengalami luka-luka saat menyelamatkan diri menggunakan tali baja menuju gondola.
"Hanya dua yang tewas dan tiga orang yang terluka. Kelimanya itu yang saya tahu nekat menyelamatkan diri menggunakan tali sling baja daan gondola," tuturnya.
Selain itu korban selamat di antaranya Hakim (35), Asep Saepul Muin (27), Setia Rohmafi (26), M Fahrudin (34), dan Anam Mustofa (25) yang terjebak di lantai 27.
"Kedelapan pekerja ini berupaya menyelamatkan diri dengan naik ke top floor. Untuk korban yang selamat seluruhnya dibawa ke RS Mitra Keluarga Kelapa Gading," katanya.