Seminggu Ini Dua Partai Koalisi Kekeluargaan Akan Gabung Dukung Ahok
Namun, dirinya enggan menyebut nama kedua partai tersebut.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPD Hanura DKI Jakarta, Muhammad "Ongen" Sangaji berkata sebaliknya dari pernyataan Ketua DPD PDIP DKI Jakarta, Bambang DH yang menyebut adanya kemungkinan partai pendukung Ahok membelot.
Menurut Ongen, justru dua anggota partai Koalisi Kekeluargaan yang akan bergabung untuk mendukung Ahok.
Namun, dirinya enggan menyebut nama kedua partai tersebut.
"Ini ya tolong dicatat, seminggu ini dua partai koalisi kekeluargaan akan gabung ke kami," ujarnya saat ditemui di Kantor Gerindra DKI Jakarta, Rabu (10/8/2016).
"Ya tunggu saja lah, partai besar dan partai yang tidak punya banyak kursi. Itu saja dulu," katanya.
Diketahui bahwa Koalisi Kekeluargaan terbentuk dari tujuh partai yang tidak mendukung kelanjutan kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Pilkada DKI Jakarta.
Ketujuh parpol itu, yakni PDIP, Gerindra, PPP, PKS, PAN, PKB, dan Demokrat.
Ketujuh partai sepakat mencari pemimpin yang bijaksana dan arif untuk memimpin Jakarta periode 2017-2022.