Polisi Buru Pengeroyok Andrew 'Ahok' Budikusuma
Untuk mendalami kasus tersebut pihak kepolisian telah memeriksa sejumlah aksi.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi menindaklanjuti laporan dari Andrew Budikusuma yang mengaku dikeroyok orang tak dikenal di dalam bus dan halte transjakarta.
Untuk mendalami kasus tersebut pihak kepolisian telah memeriksa sejumlah aksi.
"(Selasa) kemarin malam, 30 Agustus 2016, korban sudah diperiksa, saksi yang melihat serta security halte, jadi sudah 3 orang yang diperiksa," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono di Mapolda Metro Jaya, Rabu (31/8/2016).
Awi mengungkapkan, selain memeriksa saksi, polisi juga sudah memeriksa CCTV di halte bus transjakarta di JCC (Jakarta Convention Center).
Berdasarkan rekaman CCTV tersebut, menurut Awi, memang ada tindakan pengeroyokan tersebut.
Namun, untuk lebih memastikan, rekaman CCTV tersebut akan dikirim ke Laboratorium Forensik Mabes Polri.
"Kami juga sudah meriksa CCTV, di CCTV itu memang terlihat ada kegiatan pemukulan. Tapi kami tetap akan serahkan ke Labfor untuk lebih memastikannya," kata Awi.
Ia menuturkan, kasus tersebut kini ditangani unit I Subdit Resmob Polda Metro Jaya. Saat ini penyidik sedang mengejar para pelaku pengeroyokan itu.
Andrew telah melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian pada Selasa kemarin.
Pemukulan yang menimpa Andrew terjadi pada Jumat lalu sekitar pukul 20.30 WIB lalu.
Saat itu, dia tengah menaiki transjakarta dari Kuningan menuju ke Semanggi.
Setibanya bus tersebut di halte Semanggi, ada 3-4 orang menaiki bus yang sama sambil berteriak menyebut nama Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Orang-orang tersebut kemudian, menghampiri Andrew sambil berteriak, "Ahok, Ahok, lu Ahok ya?" dan mengajak berkelahi, lalu memukul Andrew.(Akhdi Martin Pratama)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.