Nelayan Muara Angke: Saya Takut Seluruh Pantai Utara Jakarta Sepenuhnya Untuk Kepentingan Komersil
"Mereka bilang proyek reklamasi untuk kepentingan nelayan. Tapi pembangunan beton-beton di pantai utara Jakarta malah membuat tanah di sana makin ambl
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komunitas Nelayan Tradisional (KNT) Muara Angke menolak dilanjutkannya proyek reklamasi Pantai Jakarta.
Ketua KNT Muara Angke, Iwan (40) mempertanyakan proyek kepentingan reklamasi dilanjutkan.
"Mereka bilang proyek reklamasi untuk kepentingan nelayan. Tapi pembangunan beton-beton di pantai utara Jakarta malah membuat tanah di sana makin ambles," ujarnya saat dihubungi wartawan, Rabu (14/9/2016).
Ia juga mengingatkan proyek reklamasi tidak hanya merugikan nelayan, tapi juga masyarakat Jakarta pada umumnya.
"Saya takut seluruh pantai utara Jakarta sepenuhnya untuk kepentingan komersil. Warga Jakarta kalau mau lihat pantai harus bayar seperti di Ancol," keluhnya.
Sebelumnya Luhut dan Ahok melakukan pembicaraan tertutup di Kantor Kementerian ESDM, Selasa (13/9/2016) malam sekitar pukul 19.00 WIB.
Keduanya sepakat untuk melanjutkan proyek reklamasi, termasuk pembangunan Giant Sea Wall.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.