Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso

TRIBUNNEWS.COM, CIKEAS - Ketua Umum PPP, Romahurmuziy atau yang akrab disapa Rommy menjelaskan bahwa perlu ada beberapa hal yang masih harus dijalani sebelum akhirnya empat partai yang bertemu di kediaman SBY, memutuskan satu nama pasangan calon.

Pertama, kata Rommy, nama-nama yang ada sebagian sudah memposisikan diri menjadi calon wakil gubernur, sebagian lainnya menjadi calon gubernur.

"Mereka sudah memposisikan dirinya sendiri. Makanya kami perlu untuk mensimulasikan. Apakah cocok dengan yang satunya lalu bagaimana elektabilitasnya," ungkapnya di Kediaman SBY, Bogor, Kamis (22/9/2016).

Selain soal mengenai sejumlah nama yang akan diusung menjadi calon kepala daerah di DKI Jakarta, Rommy juga menjelaskan masih ada perdebatan antara dua pasang atau tiga pasang yang nantinya akan bertarung.

Jika hanya dua pasangan calon, petahana dengan pesaing, maka enam partai yang belum mendukung dapat memiliki kesempatan yang lebih besar untuk mengalahkan petahana.

Sementara jika tiga pasangan calon yang nantinya hadir, maka satu pasangan calon akan bertugas untuk memecah suara yang ada.

"Makanya itu, Gerindra dan PKS masih butuh waktu. Antara dua atau tiga pasangan ini masih memungkinkan dua-duanya," lanjut Rommy.

Sedangkan empat partai yang menghadiri pertemuan Cikeas, sudah dapat dipastikan untuk bersama-sama membangun koalisi.